Mohon tunggu...
Sarah Mutiara
Sarah Mutiara Mohon Tunggu... Lainnya - Just the ordinary girl who believe in Allah, the dreamer, love to write, try to do the best, be better person, and never give up

"Don't be the person with strong intentions and zero action. Start now, start right here, you are all you need"

Selanjutnya

Tutup

Healthy

"Demam: Apakah Penyakit Ringan atau Parah?"

12 Februari 2022   19:51 Diperbarui: 12 Februari 2022   19:57 2607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akut, yaitu demam dengan durasi kurang dari 7 hari.

  • Sub Akut, yaitu demam dengan durasi hingga 14 hari.

  • Kronis atau Persisten, yaitu demam dengan durasi lebih dari 14 hari.

  • Sedangkan demam yang dapat menjadi tanda kondisi tertentu di dalam tubuh terbagi jadi beberapa jenis, yaitu:

    • Demam Berkepanjangan (Persisten).

    Demam berkepanjangan/persisten ini adalah jenis demam yang bisa bertahan atau akan terus muncul hingga 14 hari. Suhu pada jenis demam ini akan stabil di suhu 380C hingga 38,50C dan biasanya jenis demam ini disebabkan oleh infeksi kronis seperti tuberkulosis paru atau bronkitis.

    • Demam Konstan atau Terus Menerus (Continous).

    Biasanya demam jenis ini terjadi selama 1x24 jam dengan suhu tetap ada diatas batas normal selama sehari atau lebih tapi suhu enggak mengalami perubahan yang terlalu drastis. Penyebab dari jenis demam ini biasanya dipicu oleh alergi, influenza atau batuk.

    • Demam Intermiten.

    Jenis demam ini ditandai dengan suhu yang tiba-tiba naik, lalu kembali lagi ke suhu normal. Biasanya jenis demam ini ditemui pada infeksi bakteri fokal, misalnya pada infeksi saluran kencing atau saluran bilier.

    • Demam Remiten.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Healthy Selengkapnya
    Lihat Healthy Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun