Aku adalah Setetes Buliran air ...Â
Aku ada karena perasaan sedih maupun Senang
Aku Berjatuhan tanpa disetujui oleh empunya
Yaa itu adalah Air mata..Â
Sipecundang yang terus Bercucuran membasahi Pipi
Tak mengenal waktu maupun kondisi Tempat dan
Kemudian Jari-jari Manis telah menghapuskan jejakkuÂ
Aku Bagaikan Sehelai kertas..
yang melayang di udara,terbawa begitu saja oleh angin Selatan Dan Hilang dalam sekejap tanpa Sebab hingga Kembali meredekan Perasaan yang digundai
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI