Sebagai warga Negara yang partisipatif tentunya keselamatan Negara menjadi prioritas tertinggi kita bersama. Wacana pemakzulan presiden bisa saja menjadi pilihan terakhir sebagai legitimasi kemarahan publik. Rencana semacam ini tentu dapat ditafsirkan berbeda tergantung dari sudut pandang mana kita melihatnya.Â
Apabila usulan pemberhetian ini dilihat dari kacamata efektivitas barang jadi hal ini dianggap konyol, fakta bahwa Jokowi diujung periode dapat menjadi alasan. Namun, upaya pemakzulan barang jadi bisa diambil sebagai langkah responsif masyarakat sebagai partisipan pemilu untuk menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi pelaku pembangkangan konstitusi. Seterusnya opsi pemakzulan tentu saja catatan sejarah kelam masa kepemimpinan Jokowi nantinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H