Mohon tunggu...
Eko Gondo Saputro
Eko Gondo Saputro Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Menjadikan menulis sebagai salah satu coping mechanism terbaik✨

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Lagi-Lagi Kebijakan Pemblokiran, Kali Ini Ancam Pertumbuhan Industri Game di Indonesia?

3 Februari 2024   15:25 Diperbarui: 4 Februari 2024   09:17 999
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baru-baru ini juga industri game lokal kita sedang mengalami kemajuan dan mendapatkan berbagai prestasi salah satunya yaitu sebagai negara dengan kontribrutsi video game terbesar se-Asia Tenggara di platfrom Steam. Melalui postingan tebaru dari akun Official Instagramnya, Kemenparekraf mengapresiasi pencapaian yang ditorehkan oleh anak-anak bangsa tersebut.

Sumber: instagram.com/kemenparekraf.ri
Sumber: instagram.com/kemenparekraf.ri

Beberapa game popeler Indonesia ini yang turut mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional adalah "A Space for the Unbound" dari Mojiken Studio, "DreadOut" dari Digital Hapiness, "Coral Island" dari Stairway Games, dan "Coffee Talk" dari Toge Production.

Ini juga menunjukkan bahwa industri game lokal Indonesia memiliki potensi yang besar di mata dunia. Maka pemerintah perlu memberikan treatment yang tepat agar potensi ini dapat dikelola dengan baik yang salah satunya adalah melalui kebijakan yang efektif dan efisien.

Jika ingin mengembangkan ekonomi digital di Indonesia melalui kebijakan, rasanya akan lebih baik jika kebijakan itu dapat menjadi sebuah jembatan bagi para pelaku ekonomi lokal untuk dapat bertumbuh menjadi lebih baik lagi.  

Jangan sampai kebijakan-kebijakan yang awalnya ingin menyasar potensi ekonomi yang lebibh besar tetapi menimbulkan merugikan dan mengorbankan masyarakat Indonesia itu sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun