Mohon tunggu...
Saputra Ade
Saputra Ade Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Sopyan Ade Saputra adalah seorang mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, yang tengah menempuh pendidikan di jurusan Bahasa dan Sastra Arab. Sejak memasuki dunia perkuliahan, Sopyan menunjukkan ketertarikan yang mendalam terhadap bahasa dan budaya Arab, serta bagaimana keduanya berperan dalam membentuk interaksi sosial dan budaya di dunia. Selain sebagai mahasiswa, Sopyan juga dikenal sebagai seorang penulis yang aktif. Hobi menulisnya terutama berfokus pada tema sosial dan budaya. Ia sering menulis untuk mengungkapkan pandangannya tentang isu-isu sosial yang berkembang, seperti ketimpangan sosial, pendidikan, dan perkembangan budaya di masyarakat. Menurutnya, menulis adalah cara untuk memberikan kontribusi terhadap perubahan positif dalam masyarakat, serta untuk menggali dan mendokumentasikan nilai-nilai budaya yang sering terlupakan. Sopyan percaya bahwa bahasa tidak hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai medium untuk memahami dan menjaga warisan budaya. Oleh karena itu, ia berusaha menjembatani antara dunia akademis dan masyarakat luas melalui tulisan-tulisannya yang mengangkat isu-isu penting. Dengan latar belakang pendidikan di bidang Bahasa dan Sastra Arab, serta minat yang mendalam dalam dunia sastra, Sopyan bercita-cita untuk mengembangkan karirnya di bidang akademik atau jurnalistik, dengan fokus pada kajian sosial dan budaya. Ia berharap bisa berkontribusi lebih besar dalam memperkenalkan dan melestarikan budaya melalui tulisan-tulisan yang bermanfaat dan relevan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa UIN Malang Pelajari Teknologi Inseminasi Buatan di BBIB Singosari, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

23 Januari 2025   23:30 Diperbarui: 23 Januari 2025   23:30 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kegiatan Kunjungan ke BBIB Singosari

Malang, Jawa Timur -- Mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Pangarsa Muda Universitas Islam Negeri (UIN) Malang mengadakan kunjungan edukatif ke Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari, Kabupaten Malang, pada Selasa (21/1/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai teknologi inseminasi buatan dan peran BBIB dalam mendukung sektor peternakan nasional.  

Kegiatan diawali dengan sambutan dari pihak BBIB Singosari, yang memberikan gambaran mendalam mengenai sejarah pendirian, visi, dan fungsi utama balai ini dalam mendukung sektor peternakan nasional. Setelah itu, peserta dari kelompok KKM Pangarsa Muda diperkenalkan secara rinci pada berbagai aspek penting operasional BBIB, mulai dari proses produksi semen beku berkualitas tinggi yang menjadi kunci keberhasilan inseminasi buatan, hingga sistem distribusinya yang mencakup wilayah di seluruh Indonesia dan menjangkau pasar internasional. Penjelasan ini memberikan wawasan berharga kepada mahasiswa mengenai peran strategis BBIB dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas peternakan secara berkelanjutan.

Foto Kegiatan Pemaparan Materi oleh Pegawai BBIB
Foto Kegiatan Pemaparan Materi oleh Pegawai BBIB

"BBIB Singosari adalah salah satu balai inseminasi buatan terbesar di Asia Tenggara yang berperan strategis dalam peningkatan kualitas genetik ternak di Indonesia," jelas Dr. Yayuk Khalifah, salah satu narasumber dari BBIB.  

Namun, sayangnya, kegiatan ini dilaksanakan di tengah merebaknya wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), sehingga peserta dari kelompok KKM Pangarsa Muda tidak diizinkan untuk berkeliling dan melihat langsung fasilitas yang ada di BBIB. Larangan ini diberlakukan sebagai langkah pencegahan untuk menghindari potensi penyebaran wabah, terutama di area vital seperti kandang sapi pejantan unggul dan laboratorium pengolahan semen beku.

Menonton Bersama Video Tentang Profil BBIB
Menonton Bersama Video Tentang Profil BBIB

Afif Nur Khalish, Koordinator KKM Pangarsa Muda, menyatakan bahwa kunjungan ini sangat bermanfaat. "Kegiatan ini memberikan wawasan baru kepada kami tentang peran penting teknologi inseminasi buatan dalam dunia peternakan. Selain itu, kami juga belajar bagaimana inovasi teknologi dapat mendukung ketahanan pangan," ujarnya.  

Salah satu anggota kelompok KKM Pangarsa Muda Quintan Septiana, mengaku terkesan dengan kunjungan ini. "Melihat langsung proses kerja di BBIB Singosari membuka wawasan saya tentang bagaimana teknologi dapat meningkatkan produktivitas peternakan. Ini pengalaman yang sangat berharga," ungkapnya.  

Kunjungan ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengajukan berbagai pertanyaan kepada para ahli di BBIB. Mahasiswa menyampaikan harapannya agar pengalaman ini dapat memotivasi mereka untuk terus mendukung perkembangan sektor peternakan berbasis teknologi di Indonesia. Kolaborasi antara BBIB dan kelompok KKM Mahasiswa UIN Malang diharapkan dapat terus berlanjut, sehingga mampu menciptakan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, khususnya dalam pengembangan teknologi peternakan yang lebih maju dan berkelanjutan.

Dokumentasi Penutupan dan Pemberian Cinderamata oleh pihak BBIB kepada Kelompok KKM UIN Malang
Dokumentasi Penutupan dan Pemberian Cinderamata oleh pihak BBIB kepada Kelompok KKM UIN Malang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun