Setelah mengamati perkembangan usaha kulinernya, akhirnya Fabian Budi memutuskan untuk mengubah Angkringan Ratu menjadi kedai yang diberi nama Sate Ratu dan berpindah alamat yang semula di Jl. Solo (sebelah timur galeri mall) ke Jogja Paradise Food Court pada bulan Maret 2016 dengan mengusung 3 menu unggulan yakni sate merah, sate lilit (sekarang menjadi lilit basah), Â dan ceker tugel. Ketiganya merupakan menu-menu paling laris di Angkringan Ratu saat itu. Â
Fabian Budi sendiri tadinya adalah seorang karyawan di dunia entertainment yang memutuskan resign demi menuruti kata hatinya untuk menekuni bisnis kuliner. Dunia kuliner terutama di Jogja memang tidak ada matinya. Â Terlebih status jogja sebagai kota wisata yang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun manca untuk mengunjunginya. Â Rupanya peluang sekaligus tantangan ini yang kemudian ditangkap oleh Fabian Budi dan istri. Â
Saat ini sudah sekitar 2 tahun kedai Sate Ratu berdiri. Â Dan terbukti menu-menu yang ditawarkan Sate Ratu diterima oleh masyarakat tidak hanya lokal namun juga manca. Â Tercatat tidak kurang dari 2000 pengunjung yang berasal dari 60 negara yang sudah menikmati sajian Sate Ratu ini.
Sentuhan personal dan keakraban Pak Fabian Budi dan istri dalam melayani para pelanggan menjadi salah satu faktor semakin banyaknya pengunjung di Sate Ratu ini. Sehingga tidak heran pemasaran Sate Ratu lebih banyak dari mulut ke mulut, tidak lewat media iklan.
"Yang jelas saling menguntungkan," Â tandas Pak Fabian Budi menutup obrolannya, sesaat setelah sate merah dan lilit basah terhidang di atas meja dengan bau harum yang menyebar ke mana-mana seperti memanggil-manggil kami untuk segera mencicipinya.
Tentang Menu di Sate Ratu
Sesuai dengan namanya, menu yang dijual di Sate Ratu adalah sate, tepatnya sate ayam. Sate adalah kuliner khas yang konon asli dari Indonesia, khususnya Jawa yang kemudian meluas ke seluruh nusantara dengan berbagai variasi olahan.
Ada yang bumbu kacang, bumbu kecap, atau diolah dengan cara yang lainnya. Â Seperti sate ratu ini, Â pengolahannyapun tidak seperti biasanya. Hasil dari uji coba resep Pak Fabian Budi dan istri, Â akhirnya terciptalah menu sate merah, lilit basah, dan ceker tugel.