Mohon tunggu...
Santi Yohana Situmeang
Santi Yohana Situmeang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Identitas Penulis : Nama : Santi Yohana Situmeang Prodi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas HKBP Nommensen Medan

Saya memiliki hobby berenang, bernyanyi dan kepribadian saya yaitu saya orang nya ramah dan sopan santun

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hilangnya Penggunaan Bahasa Indonesia di Kalangan Mahasiswa dan Generasi Muda

2 Juli 2022   15:36 Diperbarui: 2 Juli 2022   15:40 1183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Menurut (Mulyana 2008), bahasa gaul adalah sejumlah kata atau istilah yang mempunyai arti yang khusus, unik, menyimpang atau bahkan bertentangan dengan arti yang lazim ketika digunakan oleh orang-orang dari subkultur tertentu.

 Pengaruh bahasa gaul terhadap bahasa Indonesia

Banyak kita temukan bahwasanya masyarakat sudah banyak yang memakai bahasa gaul dan lebih parah lagi yaitu para generasi muda Indonesia juga tidak terlepas dari pemakaian bahasa gaul tersebut. Bahkan, para kalangan remaja generasi muda inilah yang banyak memakai bahasa gaul dari bahasa Indonesia sendiri. Untuk menghindari dari pemakaian bahasa gaul yang sangat luas di masyarakat, seharusnya kita berusaha untuk menanamkan kecintaan dalam diri generasi bangsa terhadap bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.

Seiring dengan munculnya bahasa gaul dalam kalangan remaja saat ini, banyak sekali dampak atau pengaruh yang akan ditimbulkan oleh bahasa gaul terhadap perkembangan bahasa Indonesia sebagai identitas bangsa Indonesia.

 Adapun kita temukan dampak positif dan dampak negatif dari penggunaan bahasa gaul.

Dampak positifnya, bahwasanya banyak kalangan remaja saat ini menggunakan bahasa gaul menjadi lebih kreatif. Namun, jika tidak terlepas dari mengganggu atau tidaknya bahasa gaul ini, tidak ada salahnya kita menikmati tiap perubahan dari bahasa yang muncul, asalkan dipakai pada situasi yang tepat dan benar.

Adapun dampak negatif nya ialah : bahwasanya penggunaan bahasa gaul dapat mempersulit pengguna bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Bahkan di sekolah atau di tempat kerja dan lainnya, kita juga diharuskan untuk selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar. Bahasa gaul tersebut dapat mengganggu siapapun yang membaca dan mendengar kata” yang termaksud di dalamnya. Karena tidak semua orang yang mengerti akan maksud dari kata-kata gaul tersebut, bahkan terlebih dari dalam bentuk tulisan, kita juga memerlukan waktu untuk lebih banyak untuk memahami bahasa gaul tersebut. Misalnya ketika kita sedalam memperlangsungkan presentasi di depan kelas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun