Mohon tunggu...
Saniyati raudatul zanah
Saniyati raudatul zanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa FISIP UHAMKA Program Studi Ilmu komunikasi

Saya harap tulisan saya bisa keterima dengan baik, sehingga saya bisa menulis artikel yang lain lagi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Komunikasi Nonverbal dalam Kehidupan

4 Januari 2023   20:27 Diperbarui: 4 Januari 2023   20:37 1250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Pinterest/Creative Market

3.Pesan nonverbal menyampaikan sebuah makna dan maksud secara relative bebas dari penipuan ,distro,kekacauan, semua itu dikarnakan pesan nonverbalnya tersebut jarang bisa bisa diatur secara sadar.

4.Pesan nonverbal memiliki fungsi metakomunikatif yang sangat diperlukan untuk mencapai efektifitas komunikasi yang tinggi (fungsi metakomunikatif pesan nonverbal itu memperjelas makna pesan)lebih memastikan kembali dari pesan nonverbal tersebut ingin diartikan seperti apa.

5.Pesan nonverbal merupakan salah satu cara komunikasi yang efesien karna tentu hanya mengandalkan simbol tidak harus dengan kata kata apalagi contoh ditanya dosen kadang mahasiswa ada yang malu atau takut sama dosen tersebut lalu jika dosen tersebut menanyakan apakah ada yang belum paham tapi mahasiswa tersebut hanya menggelengkan kepala.

6.Pesan nonverbal merupaan sarana sugesti yang paling tepat (sugesti menyarankan sesuatu terhadap orang lain secara implisit atau diberitahunya tidak secara terang terangan).

Bahasa Nonverbal ada 3 bahasa diantaranya yaitu 

1.Bahasa Tanda atau disebut (sig language) seperti  mengancungkan jempol untuk tumpangan gratis.

2.Bahasa tindakan  atau disebut (action language) seperti  memeluk yang diartikan sebagai tanda sayang

3.Bahasa objek (objek language) seperti sering kita lihat seperti lukisan ,ukuran ruangan,bendera dan sebagainya tetapi harus bersifat artifaktual atau kebendaan yang mempunya makna tersendiri.

Studi kasusnya didalam kehidapan dengan bahasa nonverbal dalam tanda. seperti saudara saya mengacungkan jempol dan padahal disimbol mengancungkan  jempol ke saya sedangkan dengan kita mengancungkan jempol  dapat diartikan dengan bagus,oke,juga siap. lalu Dikasus selanjutnya seperti saya menganggukan kepala itu bisa diartikan dengan  iya,baik,atau juga biasanya dilestoran ada pegawai yang menganggukan kepala dapat diartikan bahwa kita dipersilahkan masuk,atau juga pegawai seperti mengucapkan termakasih atas kunjungan kelestorannya.

Adapun sistem kode nonverbal menurut Burgoon, diantaranya:

-Kinetics (aktivitas/bahasa tubuh)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun