Mohon tunggu...
Sang Ratu
Sang Ratu Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Dunia dan tulisanku

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jahatnya Ipar dan Keluarga Suamiku Bagian 1

5 November 2023   22:44 Diperbarui: 5 November 2023   22:58 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi/ Unsplash

"Ya udah mas, besok-besok kita makan bareng di rumah aja yah. Kan aku masak," kata Ayana.

Selang beberapa hari Ayana yang menggendong bayinya yang baru berusia 1 tahun, tiba-tiba saja dipanggil Abas mertuanya.

"Yana...kemari," kata Abas. Ayana pun menuruti langsung datang mendekat. " Ada apa? Pak," tanya Ayana.

"Hmmm...kamu sudah selesai beres-beres rumah? Duduk," katanya.

Di tempat itu, ada anak-anak nya yang berkumpul juga ada Ati tetangganya yang ambil kuli setrika di tempat mertua Ayana.

Saat Ayana mendekat, Tak seorang pun berbicara. Semua terdiam, seolah kehadiran Ayana memang ditunggu untuk dsaksikan saat dimarahi bapak mertuanya.

"Kamu itu bagaimana? Kalau kamu itu istriku, aku pecahkan semua piring-piring. Bahkan kepala mu aku injak. Kalau aku jadi suamimu. Kalau kamu gak mau bersih-bersih atau bairin piring kotor numpuk dua hari," katanya kasar.

Ayana tak membalas ucapannya. Ayana hanya berlari pulang tanpa sepatah kata.

"Ya Allah, kenapa Bapak mertuaku tega memarahiku di depan semua anak dan menantunya. Bahkan di depan orang lain ," gumamnya.

Ayana yang kecewa dengan perkataan mertuanya hanya bisa bersedih, menangis. Tak lama, Ari suami Ayana datang. Dia bertanya kepada Ayana, kenapa wajahnya begitu merah, matanya sembab penuh sedih. 

Ayana pun menceritakan apa yang baru saja dialaminya. "Bapak baru saja memarahiku. Dia bilang aku tak pernah bersih-bersih. Aku tak pernah cuci piring dan pakaian mu," katanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun