Mohon tunggu...
Sang Pengelana
Sang Pengelana Mohon Tunggu... -

Berkelana dari waktu ke waktu untuk mencapai kehidupan yang lebih baik lagi. Mengejar impian tak akan pernah berakhir.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pria Tidak Tahu Malu

31 Agustus 2017   19:03 Diperbarui: 31 Agustus 2017   19:45 1571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inilah yang saya sesalkan.

Sekarang sudah terlambat.

Tidak ada jalan berputar balik.

* * *

Rumah milik istri, mobil milik istri, sepeda motor pun yang mengkreditkan juga istri.

Saya tidak habis pikir dengan pola pikir si Doni.

Kok bisa, dia mau beli sepeda motor NMax, tapi minta istri yang membayarkan kreditnya setiap bulan.

Apalagi waktu masuk penjara gara-gara terlalu percaya pada orang yang bukan siapa-siapa, tapi di-aku sebagai saudara.

Dakwaan : Menggunakan uang yang dimaksudkan untuk bayar kredit rumah orang yang di-aku saudara tadi. Doni menganggap uang itu adalah honor dia sebagai pengacara, namun bodohnya dia tidak memberikan tanda bukti penerimaan uang.

Pengacara macam apa ini.

Kok ngakunya bekerja secara profesional, namun bertindak ceroboh seperti itu ^_^.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun