Pintar memilih wanita yang sudah mandiri, kerja di bank dan bisa diporoti dananya.
Sebenarnya, seandainya dia ramah, saya tidak akan berprasangka seperti ini, namun karena kesan pertama sangatlah buruk, otomatis kesan berikut pun tidaklah baik.
Saya sih berharap, kalaupun berpacaran, tidak akan lama berlangsung.
"Semoga cuma seminggu atau paling lama sebulan, lalu mereka putus karena tidak ada kecocokan dari segi sifat dan finansial. Masa yang perempuan traktir terus kalau kencan ^_^."
Ternyata saya salah mengira.
Hubungan mereka semakin mesra.
Dan imbasnya, mereka pun berani untuk berbuat lebih dari sekedar berpacaran biasa.
Seandainya saya menegur langsung waktu mereka berbuat tak senonoh, mungkin hubungan mereka tak berlanjut ke pelaminan.
Tapi sayangnya, saya tidak berbuat seperti itu.
Saya hanya lewat saja, membiarkan perbuatan tidak senonoh tersebut terjadi begitu saja.
Seakan-akan tidak terjadi apa-apa.