Inspirasi datang dari kehidupan sehari-hari dan juga referensi dari internet.Meski demikian, tantangan selalu ada.
"Setiap proyek berpotensi memiliki kendala yang tidak terduga, baik itu kesulitan di lapangan maupun permintaan pelanggan," jelas Sakha.
Namun, ia yakin bahwa tugas seorang seniman adalah menyelesaikan setiap tantangan dengan maksimal.
Bagi Sakha, setiap karya memiliki cerita dan rasa yang unik.
"Hampir semua karya punya cerita dan feel yang berkesan," katanya.
Hal ini menjadi motivasi bagi dirinya untuk terus berkarya dengan penuh semangat.
Menurut Sakha, apresiasi masyarakat terhadap seni mural dan kaligrafi di Indonesia sudah cukup baik, meskipun ia berharap dukungan dari pemerintah bisa lebih ditingkatkan.
"Perkembangan seni di era digital tetap seimbang karena kebutuhan dan penikmatnya berbeda," tambahnya.
Saat ini, Sakha tengah mengerjakan proyek melukis karikatur tokoh Ketua Jaya Center, Budi Mulyawan alias Cepy. Ia berharap seni yang ia tekuni bisa terus berkembang dan menjadi hobi yang menguntungkan.