Bila perlu, kita dapat menggunakan masker mata (earplug) guna memudahkan tubuh agar lekas tertidur dan istirahat.
3. Memakai power nap.
Tidak ada salahnya untuk menggunakan power nap selama 20 menit di sela kegiatan untuk mengembalikan stamina.
Meski begitu, penggunaan power nap sebaiknya tidak lebih dari 20 menit karena tidur yang terlalu nyenyak justru menimbulkan rasa lelah pada tubuh.
4. Jaga kualitas menu makanan.
Saat berbuka dan sahur, sebaiknya hindari makanan yang kaya dengan kalori, gula, terlalu pedas, dan makanan yang digoreng dengan banyak minyak.
Pasalnya, sistem pencernaan dalam tubuh kita perlu usaha ekstra untuk mengolah asupan tersebut, yang mana menurut dr. Dini berisiko mengganggu waktu tidur.
Lebih jauh, dr. Dini juga membeberkan bahwa saat berpuasa, tubuh tetap memerlukan aktivitas fisik secukupnya. Jadi, agar stamina tubuh tetap seimbang, jangan menjadikan puasa sebagai alasan untuk tidak melakukan aktivitas fisik.Â
Anjurannya, kita cukup melakukan aktivitas fisik intensitas ringan seperti jogging atau berjalan cepat 30 menit per hari.
Tentu saja, ketika beraktivitas fisik atau berolahraga pun kita harus paham dengan kondisi tubuh kita sendiri. Ketika tubuh sudah mulai merasa lelah, jangan memaksakan diri untuk melanjutkan olahraga.
Porsi Makanan yang Tepat saat Puasa