Mohon tunggu...
Sandi Novan Wijaya
Sandi Novan Wijaya Mohon Tunggu... Freelancer - Calon Diplomat

Sampaikanlah walau satu ayat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Berita Masa Lalu

19 Januari 2024   14:15 Diperbarui: 19 Januari 2024   14:26 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berita masa lalu. (sumber: PEXELS)

Setakjub aku dulu.

Setakjub manusia lainnya.

Setakjub langit-langit malam.

Yang menampung lemparan doa-doaku.


Sore ini aku kembali mengenangmu.

Dalam ketenangan.

Dalam keheningan.

Membersamai kerinduan.

Membersamai bayang wajahmu.

Membersamai semua tentangmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun