7. Pada usia 12 tahun, dia disalahartikan sebagai ahli geologi profesional dan diundang untuk memberikan kuliah di Klub Mineralogi New York.
Sejak usia 7 tahun, Oppenheimer terpesona dengan kristal karena terpolarisasinya struktur dan interaksi benda itu dengan cahaya.
Dia menjadi seorang kolektor mineral fanatik dan menggunakan mesin tik keluarganya untuk memulai korespondensi panjang dan rinci dengan ahli geologi lokal.
Tidak menyadari bahwa mereka menulis kepada seorang anak berusia 12 tahun, seorang ahli geologi mengundang Oppenheimer untuk memberikan kuliah di Klub Mineralogi New York.
Oppenheimer ingin ayahnya menjelaskan kepada klub tersebut bahwa putranya baru berusia 12 tahun, tetapi ayahnya tergelitik oleh kejadian itu dan mendesaknya untuk memenuhi undangan itu.
Terkejut saat mengetahui bahwa koresponden misteri mereka adalah seorang anak laki-laki kecil, sontak ruangan para ahli geologi itu dipenuhi dengan suara tawa terbahak-bahak tetapi mereka segera memberinya sebuah kotak kayu sehingga anak itu dapat mencapai mimbar. Oppenheimer menyampaikan pidatonya dan disambut dengan tepuk tangan.
8. Memberi nama kode tes bom atom pertama untuk menghormati majikannya yang telah meninggal
Oppenheimer pertama kali bertemu dan menjalin hubungan gelap dengan Jean Tatlock pada tahun 1936.
Kemudian dia memulai kisah percintaan dengan Katherine Puening yang penuh gairah dan berlanjut ke jenjang pernikahan, dan berakhir dengan kematian Tatlock pada tahun 1944.
Saat Tatlock dan Oppenheimer pertama kali bertemu, Tatlock seorang anggota aktif Partai Komunis dan membujuk Oppenheimer untuk tidak mengkhawatirkan kemiskinan yang dia saksikan selama Depresi Hebat dengan menyumbang ke partai.