Bukankah helaian itu kadang jadi barang tak berharga.
Maka, jangan biar sakit membunuhmu.
Membunuh cantikmu.
Me-neraka-kanmu ke dalam derita yang tak pantas kau pertahankan.
Pundakmu, sayang.
Pundakmu adalah tempat benih-benih pemuda tumbuh.
Menghebat, meraih jaya tentang suatu perjuangan yang 'kan dilalui kelak.
Maka, jangan biarkan derita menikammu.
Sekaratkanmu dengan luka.
Luka yang membuat batinmu berdarah-darah.
Jangan kau biarkan sayang.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!