Mohon tunggu...
Sandi Novan Wijaya
Sandi Novan Wijaya Mohon Tunggu... Freelancer - Calon Diplomat

Sampaikanlah walau satu ayat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seni Jatuh Cinta

17 Juni 2023   11:52 Diperbarui: 18 Juni 2023   19:20 649
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

datang ke rumah orang tua seseorang yang dicintainya.

mengutarakan segala perasaan dan maksud kedatangannya.

mungkin ini seni yang paling ideal di pandangan banyak orang.

dengan santun dan baik, dia berlaku.

melakukan pengamatan-pengamatan sebelum akhirnya bergerak maju.

tapi, ada yang berhasil dan ada yang tertolak. karena cinta kadang tak memihak orang-orang baik macam itu.

Abu Bakar dan Umar, dulu ditolak Fatimah, karena hati Fatimah hanya untuk Ali.

Fatimah tidak mencintai dalam diam, tapi dia menggunakan seni penantian, sebab dia yakin Ali akan Tuhan datangkan kepadanya kelak.

itu semua seni, silakan kalian pilih.

ada pula yang jatuh cinta dan saling mencintai.

pada akhirnya tak bisa bersama karena belenggu yang kita namakan "kehendak orang tua, adat, atau semacamnya."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun