Mohon tunggu...
Sandra Anggraini
Sandra Anggraini Mohon Tunggu... -

aku mahasiswi STKIP GOTONG ROYONG MASOHI prog.study bahasa dan sastra indonesia,, menurut aq pesek itu seksi,, solanya aq pesek, hehehe. . .cepat bergaul, suka hitam n humoris. . .

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

(Cerbung) My Name is Jeannete #3

31 Juli 2013   19:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   09:47 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Setelah aku tersadar aku sudah berada di Rumah Sakit, dengan berat ku mencoba membuka kedua mataku.

“kamu sudah sadar, apa kamu baik-baik saja?”

Kulihat seorang pria duduk disampingku dan dari wajahnya ia terlihat sangat khawatir, siapa dia? Apa dia orang yang telah menabrakku tadi? Akh, kepalaku masih pusing dan aku kembali menutup mataku tanpa mempedulikan siapa pria disampingku ini.

“suster tolong panggilkan dokter, sepertinya pasien ini sudah sadar”

Kututup mataku rapat-rapat dan hanya mendengar pembicaraan mereka, dokter itupun datang dan memeriksaku.

“gimana keadaannya dok? Dia baik-baik saja kan?

“ia pak, untunglah hanya lecet sedikit dibagian kaki dan tangan, besok sudah boleh pulang koq”

“ia dok terima kasih”

Kring-kring, kudengar Handphone pria itu berbunyi dan merekam sedikit pembicaraannya

“hallo Bu, ia sejam lagu aku akan berangkat, aku mengalami kecelakaan kecil tadi, ia bu aku baik-baik saja, hanya saja orang yang kutabrak ini mengalami luka-luka kecil dan harus dilarikan di rumah sakit, baiklah bu, bye”

Oh, ternyata benar dugaanku pria inilah yang sudah menabrakku tadi, aaaargh dasar, panas sekali rasanya dadaku, ingin sekali kutarik tangannya ke jalan lalu ku kemudikan mobilnya lalu menabrak dia lagi seperti yang dia lakukan padaku, hanya saja kepalaku masih sangat pusing dan matakku juga sulit untuk dibuka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun