Mohon tunggu...
samuel purba
samuel purba Mohon Tunggu... Administrasi - PNS, pemerhati sosial

Penikmat alam bebas dan bebek bakar; suka memperhatikan dan sekali-sekali nyeletuk masalah pendidikan, budaya, dan kemasyarakatan; tidak suka kekerasan dalam bentuk apa pun.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Klise (Sebuah Narasi di Bulan Juni)

15 Juni 2024   23:12 Diperbarui: 16 Juni 2024   08:20 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kau memperhatikan aku, tanpa sadar kau sedang kuperhatikan pula

kau menyelami kata-kata sebagai kritik, kau sedang meremukkan tulang punggungmu sendiri

Lihatlah malam datang untuk merayumu, 

dengan lembut mengajakmu jujur bercerita

Masihkah kau menggengam  cita-cita masa muda?

lafalkanlah berbisik, ia mahir memahatnya menjadi puisi

dan menambatkan sumbu yang masih menyala di dadamu

mengalirkan cahayanya di setiap sel darahmu

Ke sanalah kau bergerak, meski kau harus merangkak

sabarlah, kau sedang bangkit meski kau menangis

kau telah menang, meski kau kesakitan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun