Mohon tunggu...
samuel purba
samuel purba Mohon Tunggu... Administrasi - PNS, pemerhati sosial

Penikmat alam bebas dan bebek bakar; suka memperhatikan dan sekali-sekali nyeletuk masalah pendidikan, budaya, dan kemasyarakatan; tidak suka kekerasan dalam bentuk apa pun.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bingkai Rahasia

13 Januari 2023   16:03 Diperbarui: 16 Januari 2023   08:19 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: tugujatim.id

Sejak awal aku sudah tahu 

kita pasti bertemu lagi

Waktu tidak sejahat yang kau pikirkan

Harusnya kau pun begitu

manipulasimu atas kenangan hanya berakhir  sia-sia

Tak pernah aku mencarimu, apalagi merindu

Hanya saja, sepotong sisa warna belasan tahun lalu

memang bukan sekedar basa-basi 

dalam panjangnya perjalanan kita

Sedikitpun aku tak terkejut

mendadak kau hadir, persis di depan mataku

Semua biasa saja

seperti warna baju yang biasa kau kenakan dulu

Mengapa kau takut untuk belajar

Melepaskan adalah kebahagiaan

Kebebasan adalah kekuatan

Memaafkan adalah kedewasaan

Hentakan kakimu bisa saja menjauh

Pergilah sejauh yang kau bisa

tapi kelak kau berhenti dan mengakui

sungguh sakit berlari sembari memeluk kepedihan

Pada satu detik mata kita bertemu

kuharap cukup terangkai sebuah kata maaf

Tubuhmu masih sama, aku pun demikian

hanya keputusan itu yang kini menjauhkan kita

Tahun-tahun telah melupakan namamu

namun setidaknya kita masih baik-baik saja

tanpa perlu mengenang sebaris cerita

yang kini entah berada dimana

Jadi, seandainya esok  mempertemukan kita kembali

Kuharap masih ada tangan yang saling menjabat

tanpa kata-kata

tanpa rasa

hanya dua pasang mata yang saling menatap

dan desah yang kita simpan rapat-rapat

dalam sebuah bingkai rahasia.

Jakarta, 13 Januari 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun