Mohon tunggu...
SAMSUTO
SAMSUTO Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Menulis menjadikan diri kita hidup "abadi", menulis membuat ide terus berkembang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Laut, Pasir, Batu, dan Bakau

4 Agustus 2022   09:59 Diperbarui: 4 Agustus 2022   10:04 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku belajar tentang kelembutan dan penerimaan

Lihat Nak..

Kau injak dia berkalipun

Tapi tetap tidak rusak, tapi membentuk keindahan baru dan wujud baru

Dari batu;

Ayahmu belajar keteguhan

Lihat jejeran karang batu ini, Nak!

Yang masih kokoh berdiri

Walau telah berlalu beberapa kehidupan yang pernah ada di sekitarnya

Bisakah kau hitung, Nak?

Berapa terpaan ombak yang dilewatinya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun