Tentunya hal ini harus berdasarkan kondisi dan situasi yang sedang dihadapi anak saat itu. Dalam setiap pengambilan keputusan ada baiknya kita harus memberikan motivasi intrinsik. Hal ini dapat bermanfaat untuk memberikan kekuatan dalam diri anak utk tumbuh lebih baik.
Bagaimana kegiatan terbimbing yang kita lakukan pada materi pengambilan keputusan berkaitan dengan kegiatan 'coaching' (bimbingan) yang diberikan pendamping atau fasilitator dalam perjalanan proses pembelajaran kita, terutama dalam pengujian pengambilan keputusan yang telah kita ambil.
Dalam kegiatan terbimbing yang telah saya pelajari, seorang guru haruslah dapat memanfaatkan pendekatan inkuiri apresiatif dalam setiap tindakannya. Hal ini adalah salah satu Langkah untuk mewujudkan point penting KHD. Hal yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut:
1. Memfokuskan pembelajaran yang berpihak kepada murid
2. Menggali potensi pada diri anak (bakat, minat, ketrampilan) dan menyesuaikian dengan kodrat zaman (perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi zaman)
3. Menciptakan pembelajaran di kelas yang menyenangkan serta bermakna.
4. Menumbuhkan motivasi intrinsik pada anak.
Selain hal tersebut, hal --hal konkrit yang bisa kita terapkan adalah melalui pendekatan BAGJA (Buat Pertanyaan, Ambil Pelajaran,Gali Mimpi, Jabarkan rencana, Atur Eksekusi:
1. Memahami kekuatan positif dan kelemahan pada sekolah.
2. Menggali kekuatan positif sekolah
3. Menyususn Visi sekolah sesuai pendekatan Inkuiri Apresiatif.