Mohon tunggu...
Samsinar Sambo
Samsinar Sambo Mohon Tunggu... Guru - Guru SMKN 31

Seorang guru plus sebagia ibu rumah tangga yang selalu ingin membahagiakan keluarga dan selalu ingin berbagi ilmu kepada siswanya dan berbagi kebahgian kepada sesama.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aroma Anyir Itu Bukti Nyata Pengobananmu

30 Juni 2023   01:10 Diperbarui: 30 Juni 2023   01:28 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suara takbir sudah tak terdengar lagi

Idhul Adha sudah berlalu tak terasa

Kurban-kurban sudah tak ada lagi

Sudah disembelih, dibagi-bagi buat tetangga

Sapi, kambing, dan domba kini sudah dinikmati

Ada yang disate, digulai, direndang, dan digoreng

Semua bersuka cita dihari kurban ini

Nikmatnya makan daging kurban selepas sembahyang

Suara hewan kurban dan terikan anak -anak

Kini telah sirna tak berbekas

Namun aroma anyir darah kurban sangat menohok

Membuat yang menciumnya meringis

Aroma anyir ini masik menyiksa penciuman

Inginku teriak kapan ini akan hilang

Sudah berbagai cara diupayakan

Namun jika belum tiba waktunya itu takan melayang

Aroma anyir ini bukti nyata pengorbanan

Hewan kurban sudah sampai pada sang khalik

Aroma anyir ini mengingatkan kesadaran

Akan hidup tidak selamanya menjadi milik

Akan tiba saatnya kembali kepada peciptanya

Seperti mereka hewan kurban yang sudah  tiada

Mereka meninggalkan cerita indah dan lezatnya 

Akan kah kita mampu menorehkan cerita yang sama?

Aroma anyir memang ada membuat tak nyaman

Namum aroma itu akan terkikis air mengalir

Tak seperti cerita indah pengorbanan tetap Dalam ingatan

Tak lekang oleh terik matahari dan dingingnya air

Pengorbanan dengan ikhlas dan benar

Akan menjadi pahala dan berkah

Semoga ke depan mampu berkurban sapi besar

Agar menjadi hamba yang menciptakan senyum merekah

Jakarta, 30 Juni 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun