Deburan ombak cinta....
Dengan derasnya menhantam dinding-dinding hati ini...
Mawar yang layu, bisa dibuatnya bersemi kembali
Tanah yang gersang, bisa dibuat subur kembali
Cinta...
Begitu lah indahnya....
Benarkah cinta begitu indahnya ?
Melalang buana menembus imaji
Melalang buana menembus realita
Ku coba bertanya pada setiap jiwa
Tentang hakikat indahnya cinta
Ku bertanya kepada angin malam
Mengapa cinta begitu indah nya ?
Dia pun menjawab nya
"Cinta yang kau rasakan begitu indahnya
Itu hanyalah angin yang menghinggapi mu sesaat"
Ku bertanya kepada langit biru
Mengapa cinta begitu indah nya ?
Dia pun menjawabnya
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Suatu saat awan-awan kelabu tak luput kan menutupi hari mu"
Ku bertanya kepada sang surya
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Kalau malam tiba, kan terasa gelap nya"
Ku bertanya kepada bulan purnama
Mengapa cinta begitu indahnya
Dia pun menjawab
"Cinta yang begitu indah nya
Jika terdapat yang lebih menyinari,
Sinar cintamu kan kalah jua"
Ku bertanya kepada padang pasir
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Hanyalah fatamorgana, dikala dahaga akan cinta
Memenuhi tenggorokan rasa
Ku bertanya kepada ombak samudera
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
" Cintai yang kau rasakan begitu indah nya
Pantai perpisahan suatu kala kan menghempaskannya jua"
Ku bertanya kepada sang mawar
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indahnya
Suatu saat kan khianati mu,
Apabila masa tlah jadikan dikau layu"
Ku bertanya kepada kertas
Mengapa cinta begitu indahnya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Suatu saat kan membuang mu ke tempat sampah jua,
Jika tlah habis memenuhi dirimu dengan goresan pena"
Ku bertanya kepada mata
Mengapa cinta begitu indahnya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Suatu saat kan terlihat gelap jua,
jika rasa kecewa menutupinya"
Ku bertanya kepada tangan
Mengapa cinta begitu indahnya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Suatu saat kan lepaskan tangan mu,
Jika datang tangan laen yang menggandeng nya"
Ku bertanya kepada kaki
Mengapa cinta begitu indahnya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indahnya
Suatu saat kan tinggalkan dikau jua,
Sekuat-kuatnya pun dikau mengejarnya"
Ku bertanya kepada raga
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indahnya
Suatu saat kan melepaskan pelukanmu jua,
Setelah raga mu tak mampu berikan kehangatan lagi"
Ku bertanya kepada embun pagi
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang begitu indah nya
Suatu saat kan lenyap jua
Dikala surya yang lebih terang menyinarinya"
Ku bertanya kepada teman-teman
Mengapa cinta begitu indahnya
Mereka pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Hanya terjadi ketika setelah mengenal nya
Masa-masa yang kan kau lewati
Kan mengajar kan mu bahwa cinta itu pahit"
Ku bertanya kepada amarah
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasa kan begitu indah nya
Suatu saat kan berubah jadi benci jua"
Ku bertanya kepada ego
Mengapa cinta begitu indah nya
Dia pun menjawab
"Cinta yang kau rasakan begitu indah nya
Suatu saat ego mu kan berbicara
Mengapa kau bisa mencintainya ?
Setiap jiwa yang ku tanyai
Setiap insan yang ku tanyai
Setiap makhluk yang ku tanyai
Tak ada yang mengartikan cinta
Dengan kenikmatan selama-lamanya