"Be ... Be ... Bebaskan apa?" Rudi coba paksakan diri bertanya. Namun, sosok itu menghilang sebelum memberi jawaban. Dan, kedua sahabat itu pun langsung pingsan.
***
Rudi Heran, ketika membuka matanya dia sudah berada sebuah kamar berbilik bambu. Di sampingnya tampak Krisna masih pingsan.
"Aku dimana?" Pikir Rudi, bingung.
Kebingungan Rudi tak lama kemudian terjawab. Seorang laki-laki paruh baya masuk ke kamarnya.
"Oh, kamu sudah sadar, nak?" Tanya laki-laki itu.
"Iya, Pak. Tapi, saya ini di mana sekarang?" Rudi penasaran.
"Santai saja, Nak. Kamu aman di rumah bapak. Nama bapak, Ayah Tuah. Tetua di kampung ini!".
"Terimakasih, Pak."
"Oh, ya kalau boleh tahu apa yang terjadi pada kalian berdua?"Â Tanya Ayah Tuah.
Sebelum Rudi menceritakan pengalamannya, Krisna keburu sadar. Sama halnya dengan Rudi, dia pun bingung bisa berada di rumahnya Ayah Tuah.