Nada biarkanlah mahasiswa yang menjadi oposisi pun seolah memberikan sinyal kepada pemerintah, bahwa kerja pemerintah saat ini sedang diawasi oleh mahasiswa.Â
Tatkala pemerintah melakukan kesalahan, maka mahasiswa akan turun ke jalan dan mengingatkan pemerintah telah terjadi kekeliruan dalam keputusan yang telah dibuatnya.
Pola aksi seperti ini, tentunya berbeda dengan 1998 yang lebih konfrontatif. Namun apakah gaya seperti ini salah? Tentu tidak, justru pola seperti inilah yang diperlukan.
Istilah dalam dunia percintaan, menaklukan hati seorang wanita tak begitu sulit. Namun merawat dan memelihara hati itu justru sangat berat.
Mahasiswa 1998 telah menaklukan orde baru dan memberikan reformasi. Kini biarlah mahasiswa milenial, merawat itu dengan gayanya sendiri.
Buat kamu, jangan pernah ganggu diriku!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H