Mohon tunggu...
Salsa Septiani
Salsa Septiani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Sastra Inggris UIN Sunan Gunung Djati Bandung

A girl who loves to write.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menjadi Fans Fanatik Bahaya!

24 Juni 2024   19:04 Diperbarui: 24 Juni 2024   19:16 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Stress Berlebih

Penggemar yang fanatik cenderung akan selalu memikirkan sesuatu dengan berlebihan. Biasanya jika ada salah satu dari idolanya yang memiliki hubungan asmara dengan orang lain, mereka tidak terima dan akhirnya menyalahkan kedua belah pihak. Sifat over protective tersebut yang dapat memunculkan stress berlebih pada diri mereka. 

Sulit Menerima Pendapat atau Sudut Pandang Orang Lain 

Sulit menerima sudut pandang orang lain merupakan salah satu ciri penggemar fanatik. Mereka cenderung memiliki bias kepada orang yang mereka idolakan. Maka dari itu mereka tidak menyukai perbedaan pendapat yang dilontarkan orang lain mengenai apa yang mereka sukai. 

Itu merupakan 4 dampak negatif dari menjadi penggemar yang fanatik. Pada dasarnya, sesuatu yang berlebihan akan menyebabkan sesuatu yang negatif. Bahkan, dalam Islam dijelaskan: 

"Ahbib habiibaka haunammaa, asa'an yakuuna baghidhaka yaumammaa wa abghidh baghidhaka haunammaa, asa'an yakuuna habiibaka yaumamma" 


Artinya:  "Cintailah orang yang kamu cintai sekadarnya. Bisa jadi orang yang sekarang kamu cintai suatu hari nanti harus kamu benci. Dan bencilah orang yang kamu benci sekadarnya, bisa jadi di satu hari nanti dia menjadi orang yang harus kamu cintai." (HR. At-Tirmidzi) 

Maka dari itu, kita sebagai manusia harus menerapkan bahwa menyukai apapun atau melakukan apapun harus secukupnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun