Ciri-Ciri Komedo/Whiteheads
Komedo putih tidak memiliki ciri warna khusus, biasanya benjolan tersebut akan menyerupai warna kulit. Karena tertutup oleh sel kulit, whitehead tidak mengalami proses oksidasi yang dapat mempengaruhi warna menjadi kehitaman seperti blackhead. Benjolan kecil tersebut berisi cairan putih berupa minyak dan sel kulit mati yang tersumbat dalam waktu lama didalam pori-pori.
Komedo sering mucul di area kulit yang memiliki produksi minyak paling banyak seperti area T-zone (dahi, hidung dan dagu).
Bagaimana cara mengatasinya?
Lakukan ekfoliasi kulit secara rutin sekitar 1-2 kali dalam seminggu. Gunakan produk eksfoliasi yang mengandung AHA & BHA, dengan melakukan eksfoliasi akan membantu mengangkat lapisan sel kulit mati dan membantu mengangkat sumbatan komedo ke permukaan kulit.
Jerawat/Papule
Jerawat merupakan masalah yang berkelanjutan dari komedo. Jika komedo putih berasal dari minyak berlebih, penumpukan sel kulit mati dan bakteri mulai tumbuh, jerawat ini akan mengalami peradangan akibat perkembangan bakteri penyebab jerawat. Pada kondisi acne prone, biasanya jerawat ini tumbuh dengan tipe bruntusan.
Ciri-Ciri Jerawat/Papule
Bruntusan berupa jerawat akan mengalami peradangan akibat bakteri sehingga terjadilah proses inflamasi atau peradangan. Proses inflamasi akan membuat benjolan-benjolan kemerahan pada jerawat karena pada saat itu tubuh berusaha melawan bakteri tersebut, inflamasi atau peradangan inilah yang menjadi salah satu tanda kalau infeksi pada jerawat sedang dilawan. Adanya proses inflamasi ini biasanya membuat bruntusan jerawat disertai dengan gatal dan rasa nyeri.
Bagaimana cara mengatasinya?
Untuk melawan jerawat dan meredakan gunakan ingredients skincare yang mengandung benzoyl peroxide, salicylic acid, AHA dan retinol. Hindari tangan menyentuh dan memencet jerawat dan cari tau kembali faktor penyebab jerawat yang dialami lalu menghindarinya.