Keterikatan (attachment): Hubungan awal dengan pengasuh utama (secure atau insecure attachment) berpengaruh pada kepercayaan diri dan hubungan sosial di masa depan.
4. Faktor Biologis
Genetik: Faktor bawaan seperti temperamen memengaruhi bagaimana seseorang merespons rangsangan sosial dan emosional.
Kesehatan fisik: Kondisi fisik, termasuk gangguan perkembangan, juga memengaruhi kemampuan sosial dan emosional.
5. Media dan Teknologi
Paparan terhadap media, termasuk media sosial dan konten digital, memengaruhi cara anak memahami emosi dan berinteraksi secara sosial.
6. Budaya
Nilai-nilai budaya yang diajarkan dalam masyarakat memberikan panduan bagaimana seseorang seharusnya mengekspresikan emosi dan bertindak secara sosial.
7. Peran Pendidikan
Pendidikan formal maupun informal membantu anak memahami dan mengelola emosi serta membangun keterampilan sosial yang sehat.
8. Status Ekonomi dan Lingkungan Sosial