2. Ancaman Siber
Serangan siber yang mengancam data strategis negara, penyebaran hoaks, dan propaganda digital menjadi tantangan baru dalam era digitalisasi.
3. Korupsi dan Birokrasi
Korupsi yang merajalela melemahkan institusi negara dan memengaruhi kepercayaan publik terhadap pemerintah, sehingga mengganggu stabilitas nasional.
4. Ancaman Lingkungan
Degradasi lingkungan, perubahan iklim, dan bencana alam juga menjadi tantangan ketahanan nasional, karena berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat dan keamanan wilayah.
Urgensi Bela Negara
Bela negara adalah kewajiban setiap warga negara sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat (3) dan Pasal 30 ayat (1) UUD 1945. Konsep ini tidak hanya terkait dengan pertahanan militer, tetapi juga mencakup kontribusi aktif dalam membangun bangsa. Urgensi bela negara terletak pada:
1. Memperkuat Rasa Nasionalisme
Dengan memahami pentingnya bela negara, masyarakat dapat meningkatkan rasa cinta tanah air dan kesadaran terhadap hak dan kewajibannya sebagai warga negara.
2. Meningkatkan Kesiapan Menghadapi Ancaman
Bela negara melibatkan kesiapan fisik, mental, dan intelektual untuk menghadapi berbagai ancaman, baik militer maupun non-militer.
3. Menanamkan Nilai Pancasila
Bela negara menjadi wadah untuk menanamkan dan memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, sehingga memperkokoh identitas nasional.
4. Mendorong Partisipasi Aktif Warga Negara
Melalui bela negara, masyarakat didorong untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan, termasuk bidang ekonomi, pendidikan, dan lingkungan.
Tantangan Bela Negara
Meskipun penting, implementasi bela negara menghadapi berbagai hambatan, seperti: