Ketika banyak orang kehilangan pekerjaan, permintaan terhadap produk pangan juga otomatis berkurang. Hal tersebut dapat mempengaruhi produsen dan juga petani yang mungkin harus mengurangi produksi atau mengalami kerugian karena produk tidak terjual. Akibatnya, terdapat kemungkinan harga pangan meningkat karena keterbatasan pasokan dan memperburuk situasi bagi mereka yang berjuang mati-matian untuk membeli makanan.
Peran pemerintah
 Pemerintah memiliki tanggung jawab besar dalam menangani masalah pengangguran terkait ketahanan pangan. Program seperti bantuan pangan, subsidi harga bahan pokok, serta pelatihan keterampilan bagi pekerja sangat penting untuk memastikan keluarga terdampak tetap memiliki akses terhadap pangan. Pemerintah juga perlu memastikan masyarakat tidak hanya bisa mendapatkan pangan dengan harga terjangkau, tetapi juga memiliki cukup dana untuk membelinya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan membuat kebijakan menggabungkan stabilitas harga pangan dan penurunan pengangguran. Cara tersebut dapat memperkuat pasokan pangan, menciptakan kesejahteraan yang lebih merata, dan memutus rantai kemiskinan akibat kurangnya akses pangan.