Mohon tunggu...
Salman Faris
Salman Faris Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger, Vlogger

Suka menulis di blog www.salmanbiroe.com, Love to travel around the World www.bluepackerid.com

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Antara Jasmani dan Rohani di Bulan Suci

6 April 2023   23:43 Diperbarui: 6 April 2023   23:50 1041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : www.unsplash.com

Saat bulan suci tiba, berbondong-bondong menyiapkan rohani sebagai salah satu cara untuk konsisten selama menjalankan ibadah puasa, namun seperti banyak yang lupa bahwa jasmani pun perlu dipersiapkan ketika menjalankan puasa sebulan penuh. Baik Jasmani maupun rohani memerlukan keseimbangan, agar tercapai kedua halnya dan maksimal menjalankan ibadah. 

Keseimbangan Antara Beribadah Dan Istirahat

Manusia memiliki kekuatan sekaligus kelemahan, apalagi jika fisik yang digunakan untuk beribadah tidak stabil, malah akan mengganggu dan sebaiknya malah beristirahat agar kesehatan membaik. 

Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa jasmani dan rohani pun membutuhkan hak untuk mendapatkan porsi yang seimbang.

"Nabi pernah berkata kepadaku: Hai hamba Allah, bukankah aku memberitakan bahwa kamu puasa di sz'am? hari dan qiyamul laildimalam hari, maka aku katakan, benarya Rasulullah, Nabi menjawab: Jangan lalukan itu, berpuasa dan berbukalah, bangun malam dan tidurlah, sebab, pada badanmu ada hak dan pada lambungmujuga ada hak" (HR Bukhari dan Muslim).

Mengatur Pola Makan Pun Diatur Dalam Islam

Selain memperhatikan kesehatan jasmani dan rohani, Al Quran pun mengisyaratkan untuk selalu memperhatikan asupan makanan baik gizi yang seimbang dan cukup. 

"Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya".(QS. 'Abasa 80 : 24 )

Selain itu, dalam 27 kali pembicaraan tentang perintah makan, Al-Quran selalu menekankan dua sifat, yang halal dan thayyib, di antaranya dalam (Q., s. al-Baqarat (2)1168; al-Maidat (s):88; al-Anfal (8):&9; al-Nahl (16) : 1 14).

Berolahraga Juga Dianjurkan Dalam Al Quran dan Hadis

Dalam Al Quran juga dijelaskan keutamaan melatih kekuatan fisik seperti berolahraga untuk melawan kezaliman, yaitu ayat:

"Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu najkahkanpadajalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan). (QS.Al-Anfal :6o):

Dan Nabi pun pernah bersabda dalam satu hadits:

Nabi berkata: "Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sang gupi" Ingatlah kekuatan itu adalah memanah, Ingatlah kekuatan itu adalah memanah, Ingatlah kekuatan itu adalah memanah, (HR Muslim, al-Turmudzi, Abu Dawud, Ibn Majah, Ahmad, dan al-Darimi).

Selain Menjaga Kesehatan, Islam Pun Cinta Kebersihan 

Dalam setiap ibadah, biasanya diwajibkan untuk mengambil wudhu sebagai salah satu syaratnya. Dalam hal pensucian diri, Islam pun memerintahkan untuk selalu menjaga kebersihan terutama sebelum menjalankan ibadah. Dan, hal ini pun ditegaskan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai salah satu hal yang wajib dilakukan sebelum Sholat atau beribadah. 

Nabi bersabda: "Dari 'Ali ra., dari Nabi saw, beliau berkata: "Kunci shalat adalah bersuci" (HR Ibnu Majah, al-Turmudzi, Ahmad, dan al-Darimi).

Dengan demikian, kunci agar tetap sehat itu terdapat beberapa hal terutama menjaga keseimbangan antara jasmani dan rohani, mengatur pola makan dengan gizi yang seimbang, Berolahraga demi menjaga kesehatan dan kekuatan fisik, serta menjaga kebersihan yang sangat dianjurkan sebelum melakukan ibadah. 

Menjaga kekuatan fisik itu juga dilakukan untuk menjaga agar ibadah yang dilakukan lebih fokus dan khusyuk selama bulan Ramadhan ini. Pada akhirnya, Ramadhan ini bulan yang penuh berkah dan menjalankan setiap ibadah ini harus disertai kesiapan antara Jasmani dan Rohani, agar tercapai tujuan utama untuk menyembah sang Pencitpa, Allah Swt. 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun