Mohon tunggu...
Salman Alfarizi
Salman Alfarizi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

saya mahasiswa unpam

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Aksinyat Topik 5

21 Mei 2024   11:21 Diperbarui: 21 Mei 2024   11:29 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

No.

Alur pembelajaran

Pertanyaan Refleksi

1

Mulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

Sebelum memulai proses pembelajaran, saya berpendapat bahwa penerapan Scaffolding pada ZPD merupakan suatu konsep yang menantang karena memerlukan penilaian terhadap kemampuan dasar dan potensial peserta didik sebelum memulai pembelajaran.

2

Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini? 

Melalui eksplorasi konsep topik ini, saya menyadari urgensi dan praktik dari pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diimplementasikan sebagai Scaffolding pada ZPD. Saya mulai memahami bahwa terdapat berbagai cara untuk menilai kemampuan dasar dan potensial peserta didik agar penerapan Scaffolding pada ZPD dapat dilakukan. Saya dapat menggandeng kolaborasi dengan guru dari mata pelajaran lain guna mencapai tujuan pendidikan, mengajak peserta didik yang lebih mahir untuk menjadi tutor sebaya, dan berperan sebagai model yang tepat bagi peserta didik.

Saya juga mencermati upaya guru muda saat mengajar di daerah 3T. Meskipun dihadapkan pada berbagai kendala, namun hal tersebut tidak menghalangi mereka dalam memberikan pembelajaran kepada peserta didik. Dalam konteks ini, saya menyaksikan implementasi dari pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai Scaffolding pada ZPD dengan memanfaatkan kondisi yang ada.

3

Ruang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi? 

Pada bagian ini, kami diajak untuk berdiskusi mengenai sudut pandang kami terkait pemahaman terhadap pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang digunakan sebagai Scaffolding pada ZPD. Setelah saling menyampaikan pandangan masing-masing, kami melanjutkan dengan berdiskusi untuk menemukan kesamaan dan perbedaan dalam pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diaplikasikan sebagai Scaffolding pada ZPD. Melalui kerjasama ini, kami berhasil mendapatkan pemahaman yang lebih jelas mengenai konsep Scaffolding pada ZPD.

4

Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

Pelajaran penting yang saya peroleh dari proses demonstrasi kontekstual adalah kesimpulan yang kami capai setelah berdiskusi dengan rekan-rekan saya, di mana kami menyampaikan berbagai pandangan yang berbeda untuk mencapai satu pemikiran yang kami padukan guna menyelesaikan tugas bersama. Ketika saya mengalami kesulitan dalam memahami materi topik ini, teman-teman saya memberikan bantuan untuk membantu saya memahaminya, dan sebaliknya. Saya juga belajar untuk menyajikan hasil pemikiran kami dengan cara yang menarik, ringkas, dan informatif.

5

Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini? 

Jawab :

Selama ini, saya menyadari bahwa konsep Scaffolding pada ZPD melibatkan kerjasama dari berbagai pihak. Keluarga dan masyarakat memiliki peran penting dalam mengoptimalkan kemampuan potensial peserta didik dalam proses belajar. Pengetahuan dan keterampilan peserta didik tidak hanya tergantung pada peran guru, melainkan juga dipengaruhi oleh pengaruh dari pusat pendidikan lainnya.

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?

Jawab :

Pemahaman baru yang saya peroleh atau mengalami perubahan dari pemahaman awal sebelum pembelajaran tentang pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang digunakan sebagai Scaffolding pada ZPD adalah pelaksanaan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai Scaffolding pada ZPD. Pada awalnya, saya beranggapan bahwa menerapkan Scaffolding pada ZPD akan menjadi suatu hal yang sulit. Setelah saya mempelajarinya, saya menyadari bahwa penerapan Scaffolding pada ZPD dapat dilakukan dengan melibatkan kerjasama dengan pihak lain, seperti guru dari mata pelajaran lain dan rekan sebaya peserta didik. Selain itu, saya menyadari pentingnya pengembangan diri agar bisa menjadi contoh yang baik bagi peserta didik dalam proses belajar.

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut? 

bagaimana langkah yang dapat diambil untuk menerapkan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang digunakan sebagai Scaffolding pada ZPD secara efektif kepada sejumlah besar peserta didik, sambil dengan cepat menilai kemampuan dasar mereka?

6

Koneksi Antar Materi

Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain? 

Jawab :

Yang saya pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah yang lain yaitu diantaranya :

  • Mata Kuliah Filosofi Pendidikan Indonesia

khusus dalam proses pembelajaran, yang dapat diinterpretasikan melalui pandangan filosofi. Peserta didik tidak hanya dimotivasi untuk mengembangkan kreativitas, tetapi yang lebih pokok adalah kemampuan mereka untuk bertanggung jawab terhadap hubungan dan nilai-nilai pembelajaran dalam setiap analisis, dengan tujuan memberikan makna pada pembelajaran yang sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman peserta didik..

  • Mata Kuliah Pemahaman Peserta Didik

Penerapan scaffolding pada ZPD akan menjadi lebih efektif dan bermakna jika strategi, pendekatan, media, dan teknik dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan kognitif serta karakteristik individu peserta didik. Pemahaman tentang karakteristik tersebut diperoleh melalui pembelajaran dalam materi kuliah pemahaman peserta didik.

  • Asesmen I

Untuk dapat melakukan penilaian yang efektif terhadap peserta didik, diperlukan pemahaman mengenai kemampuan individu peserta didik itu sendiri. Dengan menggunakan konsep ZPD, yang menekankan pada pengukuran kemampuan aktual dan potensial peserta didik, guru dapat secara tepat memilih jenis penilaian yang sesuai dengan perkembangan peserta didik. Penilaian tersebut didasarkan pada kemampuan dan perkembangan peserta didik yang diukur melalui konsep ZPD.

7

Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

Jawab :

Manfaat dari topik ini bagi saya adalah bahwa saya dapat mengenali peserta didik saya secara lebih baik, termasuk pemahaman terhadap kemampuan dasar dan tujuan mereka dalam proses belajar. Selain itu, saya dapat melatih kemampuan berkolaborasi dengan rekan guru untuk mencapai tujuan pendidikan. Saya juga dapat melakukan introspeksi terhadap diri saya sendiri, mengidentifikasi perilaku yang perlu diperbaiki agar dapat menjadi contoh yang baik bagi peserta didik saya

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

aya menilai tingkat kesiapan saya sebesar 8, karena saya telah mengimplementasikan metode tutor sebaya sebagai salah satu bentuk penerapan teknik Scaffolding dalam pembelajaran terbimbing selama PPL. Menurut saya, pendekatan ini cukup efektif untuk memberikan pemahaman kepada peserta didik.

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal? 

yang perlu saya persiapkan adalah menyusun materi pembelajaran yang difokuskan pada peserta didik dan memberikan kesempatan untuk praktek berulang di berbagai jenis kelas. Selain itu, saya juga mempersiapkan fasilitas untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik dalam bimbingan, yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun