Total aset juga akan naik secara besar-besaran diperkirakan bank Syariah ini akan memiliki aset sebesar Rp 220 triliun sampai Rp 225 triliun,aset yang paling besar dimiliki oleh PT Bank Syariah Mandiri dengan total aset Rp114,4 triliun yang kemudian disusul oelh BNI Syariah dengan total aset sebesar Rp 50,78 triliun,tetunya dengan ini bank Syariah ini dapat menempati posisi 7 atau 8 perbankan di Indonesia.
Merger juga berpotensi membuat aset bank Syariah meningkat menjadi Rp 390 triliun di tahun 2025 mendatang.Kedua bank merger akan memiliki produk yang lengkap, mulai dari wholesale, consumer, retail, UMKM, dengan berbagai produk dan layanan yang handal.
Ketiga merger tidak hanya upaya dalam pengembangan ekonomi Syariah tetapi juga menjadi pilar baru dalam eknomi nasional,menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi Syariah secara global.
Dan yang terakhir merger memudahkan akses kalangan masyarakat terutama masyarakat muslim untuk mendapat layanan jasa keuangan yang sesuai prinsip-prinsip syariah. Dengan jumlah penduduk yang besar, layanan perbankan syariah tidak sampai 10 persen.
 Dari penjelasan diatas dapat disimpulkna bahwa dengan dilakukannya merger,bank Syariah di Indonesia akan sangat diuntungkan.Dengan bertambahnya aset yang cukup besar bank Syariah ini dapat menjadi 10 besar bank Syariah dalam panca global,dengan merger bank Syariah juga mendapatkan produk yang lebih lengkap mulai dari wholesale, consumer, retail, UMKM, dengan berbagai produk dan layanan yang handal.Tidak hanya itu bank Syariah yang merger nantinya bisa membantu Indonesia menuju ekonomi yang lebih maju dimasa mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H