Mohon tunggu...
Salma Lole
Salma Lole Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Surabaya

Nama saya salma lole dari 4 bersudara hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Studi Deskriptif Melalui Analisis Sosial dengan Cara Bermain Peran

16 Mei 2023   10:00 Diperbarui: 16 Mei 2023   10:03 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi pengamen jalanan adalah pekerjaan yang sangat berat dan beresiko. Namun, kita harus memotivasi untuk terus berkarya dan memberikan hiburan kepada orang lain. Kita harus menghargai pekerjaan mereka dan memberikan pengakuan atas usaha mereka. Dengan cara ini, kita bisa lebih peduli dan menghargai satu sama lain. Motivasi lain yang dapat diberikan masyakat adalah yakni dengan memberikan bantuan finansial berupa tips atau penawaran pekerjaan sebagai alternatif untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.

Namun, sebagai remaja yang masih dalam masa belajar,mereka juga harus mengutamakan Pendidikan.dalam islam,Pendidikan sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas hidup seseorang. Oleh karena itu, pengamen jalanan harus tetap memperhatikan Pendidikan mereka agar dapat meraih cita-cita yang lebih tinggi dimasa depan.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa menjadi pengamen jalanan dalam pandangan islam dapat dianggap sebagai pilihan yang baik selama dilakukan dengan cara yang benar yakni halal dan tidak merugikan orang lain. Selain itu, menjadi pengamen jalanan juga dapat menjadi sarana untuk mengembangkan potensi diri. Namun, remaja yang memilih menjadi pengamen jalanan harus tetap menjaga perilaku dan pergaulanya agar tidak terjerumus kedalam lingkungan yang tidak sehat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun