Mohon tunggu...
Salma  Ayunda
Salma Ayunda Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Tidak ada keterlambatan dalam berproses

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Ilmu dan Konsep Desain APE

1 November 2021   13:26 Diperbarui: 1 November 2021   14:46 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

4. Memiliki nilai pembelajaran, sudah jelas kalau APE harus memberikan pembelajaran kepada anak sesuai dengan namanya yaitu kata edukatif. Kata edukatif berarti mendidik, memberikan pendidikan atau pembelajaran kepada anak ketika anak mengaplikasikannya.

5. Mudah dalam penggunaannya, kita tahu kalau anak sebagai dasar dari perkembangan dan pertumbuhan manusia. Pembelajaran pada manusia bertahap sesuai dengan usianya, tidak secara instant. 

Oleh karena itu, desain APE yang diberikan kepada anak harus memberikan kemudahan dalam anak mengaplikasikannya. Tingkat kemudahan APE bisa dilihat dari tonggak perkembangan anak yang sesuai dengan tahapan usianya.

6. Unik, menarik dan estetik, tiga hal tersebut tak kalah penting dari yang lainnya. Anak memiliki karakter rasa ingin tahu yang tinggi. Ketika anak dihadapkan dengan sesuatu yang unik, menarik dan estetik tentunya rasa ingin tahu akan hal itu lebih tinggi lagi sehingga anak akan mencari tahu sampai menemukan jawaban dari rasa ingin tahunya. 

Secara tidak langsung, rasa ingin tahunya memberikan ilmu pengetahuan baru pada perkembangan kognitifnya. Selain itu dengan desain APE yang unik, menarik dan estetik menjadikan anak tidak mudah bosan dengan APE yang digunakan dalam kegiatan belajarnya.

Kesimpulan tulisan hari ini, "Segala sesuatu membutuhkan ilmu. Termasuk dalam memberikan fasilitas media pembelajaran pada anak usia dini. Kita tidak bisa meremehkan hal kecil, karena sesuatu yang besar berasal dari hal yang kecil". Sekian pembahasan kita hari ini ya mentemen. Mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata ataupun tulisan. Sampai jumpa dan tetap semangat:)

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun