Adegan 9 - Kelas
Semesta datang ke kelas lebih awal di banding Anindhita. Semesta melipat tangannya di atas meja dan menundukan kepalanya di atas tangannya. Pak Agus sudah masuk kelas, tapi Anindhita tak kunjung datang. 'Ting' Notif pesan dari Anindhita.
Anindhita : "Ta, izinin gue dong, gue telat bangun bjir wkwkw"
Semesta : "Anjir lu, tidur jam berapa?"
Anindhita : "Gak tidur gue wkwk keterusan drakoran, terus gue izin sama nyokap pura-pura sakit"
Semesta : "Bocah monyet kalau kata kalea wkwkw"
Anindhita : "Yaudah please ya sayang"
Semesta : "Pokonya wajib traktir ya,hehe"Â
Anindhita : "Iya santay aja pasti itu mah"
Semesta : "Wih asik nih"
Anindhita : "Dih giliran ada imbalannya aja lu mau"
Semesta : "Iya dong pasti itumah tidur yang nyenyak yah"
Semesta pun mencoba mengatur kata agar Anindhita di berikan izin untuk tidak mengikuti kelas.
Adegan 10 - Kantin
Tringg.. tringg.. tringg.. Suara bel istirahat berbunyi. Semesta menuju kantin sendiri karena Anindhita tidak masuk sekolah. Tiba-tiba saja ada yang merangkulku dari belakang.
Kalea : "Haloo Taaa... Temennya mana?"
Semesta : "Apaan sih?" (Sambil meleas rangkulan Kalea dengan kasar)
Kalea : "
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H