Memasuki abad ke 21 ini dunia tengah dihadapkan oleh berbagai permasalahan yang terkait dengan sebuah wabah penyakit yang disebabkan oleh virus.Â
Memamahi fenomena dari virus ini yang mengemparkan dunia dengan dilanda suatu penyakit menular secara cepat bernama Covid-19.Â
Covid-19 pada dasarnya telah memberikan suatu dampak yang luar biasa. Agar terhindar dari dari Covid-19 pemerintah melakukan sebuah kebijakan terutama dalam bidang pendidikan, yaitu membuat sistem pembelajaran di sekolah dipaksa berubah secara drastis menjadi pembelajaran daring.Â
Peran guru dan orang tua sangatlah penting saat pelaksanaan pembelajaran daring, strategi guru dalam menyiapkan model dan media pembelajaran secara daring agar siswa tetap bersemangat meskipun belajar di rumah dan pengawasan orang tua dalam membimbing anak saat belajar daring agar tidak jenuh dan mudah memahami materi yang diberikan.
Universitas Pendidikan Indonesia melaksanakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2021 KKN Gelombang 1 dengan tema membangun desa melalui bidang ekonomi dan pendidikan dalam implementasi MBKM pada masa pandemi Covid-19, salah satunya sebagai kontribusi dalam mengatasi dampak Covid-19. KKN Gelombang 2 dengan tema Mengembangkan Literasi (literasi baca dan tulis, numerasi, sains, digital, finansial, budaya dan kewargaan).Â
Universitas Pendidikan Indonesia melaksanakan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2021 dengan tema Mengembangkan Literasi (literasi baca dan tulis, numerasi, sains, digital, finansial, budaya dan kewargaan). Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik dilakukan oleh mahasiswa yang sudah kontrak kuliah pada matkul KKN ini.Â
Program KKN wajib memiliki sasaran, yaitu kepada 2 guru, 10 orang siswa, 10 orang tua siswa dan program KKN pilihan memiliki sasaran, yaitu kelompok masyarakat (Posyandu, Posdaya, PKK, Karang Taruna, Majelis Taklim, dll) dengan jumlah sasaran program minimal 2 orang.
Saya melaksanakan KKN Tematik selama 1 bulan yang dibimbing oleh DPL bernama Suka Prayanta Pandi, S.Pd.,M.Pfis. Lokasi pelaksanaan KKN dilakukan di Paud It Az-Zahra, mulai 6 September 2021, beralamat Jl. Bojong Sayang, Rancamanyar, Kec. Baleendah, Jawa Barat.Â
Di Paud It Az-Zahra tentunya sudah melaksanakan pembelajaran secara daring namun Paud It Az-Zahra pun sudah mencoba pembelajaran tatap muka terbatas (PTM), pelaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas ini tentunya berbeda, di Paud It Az-Zahra melakukan pembelajaran tatap muka terbatas di bagi menjadi 2 sesi, sesi pertama pada pukul 09:00-10:00 yang berjumlah 10 siswa dan sesi kedua pada pukul 10:00-11:00 yang berjumlah 10 siswa dengan mematuhi protokol kesehatan yang sangat ketat.
Selama pelaksanaan KKN di Paud It Az-Zahra, saya melakukan pendampingan kepada 2 guru yaitu membantu mendampingi pembelajaran tatap muka terbatas, membuat media pembelajaran yang berkaitan dengan literasi baca dan tulis yaitu berupa buku bacaan, membuat media pembelajaran yang berkaitan dengan literasi numerasi yaitu berupa kereta bilangan angka 1-10 yang nantinya akan ditempel berurutan oleh siswa dan menyiapkan bahan-bahan media pembelajaran literasi sains yaitu gelas plastik, tisu dan pewarna makanan yang nantinya akan menjadi air warna berjalan. Saya juga melakukan membantu administrasi sekolah, membuat absen siswa untuk buku bacaan dan iqra, membuat absen siswa untuk pengumpulan tugas praktik literasi sains, membantu menilai pekerjaan siswa.Â
Selanjutnya saya melakukan pedampingan kepada siswa yaitu membantu siswa belajar membaca buku bacaan dan baca iqra, mendampingi siswa pada saat pembelajaran berlangsung, memberikan media pembelajaran kereta api bilangan, tujuannya agar siswa paham dan bisa mengurutkan angka 1-10 dengan benar, memberikan media pembelajaran air warna berjalan yang bertujuan agar siswa paham pengaruh dari percampuran warna-warna primer sehingga menghasilkan warna sekunder.
Pendampingan kepada orang tua siswa yaitu memberikan poster mengenai tips mendampingi anak belajar dirumah, cara pencegahan penularan COVID-19 untuk orang tua dalam mempersiapkan anak dalam pembelajaran tatap muka terbatas, tips cara mengajarkan anak berhitung dan tips kegiatan bermain sains bersama anak yang di share di grup whatsapp orang tua.
Program KKN pilihan yang saya pilih adalah literasi digital dan sasarannya posyandu. Pendampingan kepada posyandu yaitu membuatkan email dan akun instagram yang bertujuan untuk mengupload kegiatan-kegiatan posyandu dari sebelum adanya COVID-19 sampai sekarang dan mengedukasi ibu-ibu PKK mengenai etika menggunakan media sosial dan ciri berita hoax menurut kominfo tujuannya agar ibu-ibu PKK bisa menggunakan media sosial sebaik mungkin dan tidak mudah percaya dengan berita-berita hoax yang tersebar di media sosial.
Meskipun kasus COVID-19 turun dan pembelajaran sudah mulai kembali tatap muka terbatas, kita harus tetap memperhatikan dan menjaga protokol kesehatan, baik kepada guru, siswa, orang tua siswa maupun kepada masyarakat sekitar. Saya memberikan edukasi berupa poster tentang "Lindungi Dirimu Dari Covid 19" yaitu gunakan masker saat keluar rumah, gunakan tisu ketika bersin atau batuk, jaga imunitas dengan berolahraga, rutin cek kesehatan, hindari makanan dari binatang liar, dan selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan.
Terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H