Merencanakan ulang pengeluaran keluarga
Rencana perencanaan pengeluaran pun baiknya diubah sesuai dengan  referensi perencanaan keuangan bahwa rumus penganggaran perlu menggunakan 10-20-30-40.
Dana sosial
10%
Investasi
20%
Hutang
30%
Konsumsi
40%
Menghemat pengeluaran
Meminimalisir pengeluaran yang dengan skala prioritas, mulai dari penting sampai tidak penting dan mendesak dengan tidak mendesak. Sehingga kita dapat mengatur keuangan dengan tepat dan hemat.
Membuat (DIY) berbagai barang yang diperlukan di masa pandemik
Mulai dari membuat masker, dan menyediakan hand sanitizer pun dapat dijalani kita sebagai masyarakat agar masa quarantine selama di rumah menjadi lebih produktif dan tidak terbuang sia-sia serta dapat menstabilkan pendapatan keluarga juga membantu pemerintah dalam menghindari krisis moneter.Â
Selain itu, tindakan cerdas ini pun dapat mengurangi ketidakpastian dan kekhawatiran masyarakat atas ancaman lonjakan harga APD akibat tindakan menimbun barang APD yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab.Â
Tanpa disadari lonjakan harga, kepanikan massal dengan panic buying dan panic selling dapat menambah kecemasan, dan semakin berdampak negatif pada perekonomian nasional serta dapat menjadi penyebabnya krisis moneter.Â
Maka dari itu membuat masker kain dan kebutuhan APD serta barang-barang yang diperlukan di masa pandemik sangat membantu perekonomian nasional dalam menstabilkan sistem keuangan nasional.
Membuka usaha online
Keadaan #dirumahaja membuat kita harus memutar otak agar tetap menstabilkan pendapatan di masa pandemik. Sehingga kita perlu melakukan hal-hal produktif yang dapat menghasilkan pundi-pundi uang.Â