Film Mencuri Raden Saleh yang dirilis pada tahun 2022 merupakan salah satu karya ambisius dari sutradara Angga Dwimas Sasongko. Film ini menceritakan sekelompok anak muda yang terlibat dalam sebuah rencana pencurian besar, yaitu mencuri lukisan legendaris karya Raden Saleh yang disimpan di Istana Negara. Film bergenre heist ini mencoba menggabungkan elemen-elemen aksi, drama, dan komedi dalam sebuah plot yang penuh dengan ketegangan dan kejutan.
Film "Mencuri Raden Saleh" berhasil menyajikan tontonan yang menghibur dengan perpaduan aksi yang menegangkan dan sentuhan seni yang menarik. Plot yang unik tentang sekelompok anak muda yang merencanakan pencurian lukisan bersejarah, "Penangkapan Pangeran Diponegoro" karya Raden Saleh, sukses membuat penonton penasaran hingga akhir.
Cerita berfokus pada Piko (Iqbaal Ramadhan), seorang mahasiswa seni rupa yang berbakat dalam membuat lukisan tiruan. Ia terjebak dalam situasi sulit karena membutuhkan uang dalam jumlah besar untuk membebaskan ayahnya yang dipenjara. Dalam keputusasaannya, Piko akhirnya menerima tawaran untuk memalsukan dan mencuri lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro karya Raden Saleh. Ia tidak bekerja sendiri, melainkan bersama tim yang terdiri dari teman-temannya: Ucup (Angga Yunanda), Sarah (Aghniny Haque), Gofar (Umay Shahab), Tuktuk (Ari Irham), dan Fella (Rachel Amanda). Setiap anggota tim memiliki keahlian khusus yang akan digunakan dalam rencana pencurian tersebut.
Namun, seiring berjalannya waktu, mereka menyadari bahwa tugas ini jauh lebih rumit daripada yang mereka bayangkan. Selain harus berhadapan dengan pihak keamanan istana yang ketat, mereka juga terjebak dalam permainan yang lebih besar dan berbahaya.
Kelebihan Film
Salah satu kekuatan utama Mencuri Raden Saleh terletak pada visual dan sinematografinya yang memukau. Pengambilan gambar dilakukan dengan sangat baik, terutama dalam adegan-adegan aksi yang menegangkan. Pemilihan sudut kamera dan pengaturan cahaya memberikan nuansa yang tepat untuk menciptakan atmosfer yang mendukung alur cerita. Angga Dwimas Sasongko, sebagai sutradara, sukses menghadirkan visual yang kuat dan mendalam, membuat penonton merasa benar-benar terlibat dalam setiap adegan.
Selain itu, kekuatan lain dari film ini adalah pada pemilihan aktor dan penggambaran karakter. Iqbaal Ramadhan sebagai Piko mampu memberikan penampilan yang meyakinkan sebagai tokoh utama yang terjebak dalam situasi sulit. Chemistry antara para pemain juga terlihat alami, terutama dalam interaksi antara karakter Piko dan timnya. Setiap karakter dalam kelompok ini memiliki ciri khas dan latar belakang yang cukup menarik, sehingga memberikan kedalaman pada dinamika tim yang mereka bentuk.
Alur cerita yang dipenuhi dengan plot twist juga menjadi salah satu daya tarik film ini. Penonton akan terus dibuat bertanya-tanya dan penasaran dengan setiap perkembangan cerita, hingga akhir yang penuh kejutan. Penggunaan elemen-elemen khas dari genre heist, seperti perencanaan matang, trik-trik cerdik, serta eksekusi yang tampaknya mustahil, ditampilkan dengan cukup baik dan mampu membuat penonton terpaku di kursi mereka.
Kekurangan Film
Meski memiliki banyak kelebihan, Mencuri Raden Saleh juga tidak luput dari beberapa kekurangan. Salah satu kekurangannya adalah pada beberapa bagian cerita yang terasa kurang solid dan terkesan dipaksakan. Ada beberapa adegan yang terasa terlalu dramatik atau tidak realistis, yang kadang-kadang mengganggu alur cerita utama. Misalnya, eksekusi rencana pencurian yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa ini kadang terasa terlalu mudah, mengingat tingkat keamanan dan skala misi yang mereka jalankan.
Selain itu, durasi film yang cukup panjang, hampir 2,5 jam, membuat beberapa bagian terasa bertele-tele dan lambat. Beberapa adegan yang seharusnya bisa dipadatkan malah diberikan ruang yang terlalu banyak, sehingga menurunkan tensi ketegangan film. Ini membuat sebagian penonton mungkin merasa jenuh di tengah-tengah film.
Dialog antar karakter juga kadang terasa kurang natural. Beberapa percakapan terdengar terlalu "tertulis" dan kaku, terutama dalam upaya untuk menyelipkan humor. Hal ini mengurangi kedalaman emosional yang seharusnya bisa lebih digali dalam cerita yang penuh konflik dan tekanan ini.
Film ini secara tidak langsung membawa beberapa pesan penting, terutama mengenai pentingnya persahabatan dan kerja sama tim. Meskipun misi yang mereka jalankan adalah sebuah tindakan ilegal, penonton dapat melihat bagaimana kebersamaan dan solidaritas di antara para karakter menjadi elemen penting dalam cerita. Mereka harus mengesampingkan ego masing-masing demi mencapai tujuan bersama, meskipun rencana mereka dipenuhi dengan risiko tinggi.
Selain itu, Mencuri Raden Saleh juga menyoroti bagaimana seni dan budaya seringkali dieksploitasi demi keuntungan pribadi. Lukisan Raden Saleh, sebagai simbol sejarah dan warisan budaya yang tak ternilai, menjadi objek yang diperdagangkan oleh orang-orang yang tidak menghargai nilai sebenarnya dari karya seni tersebut. Ini memberikan gambaran tentang bagaimana kapitalisme dan kekuasaan seringkali mereduksi makna seni menjadi sekadar komoditas.
Opini Pribadi
Secara keseluruhan, Mencuri Raden Saleh merupakan film yang menghibur dengan konsep yang cukup segar di industri perfilman Indonesia. Genre heist yang jarang diangkat dalam film Indonesia memberikan warna baru dan menawarkan sesuatu yang berbeda bagi penonton lokal. Film ini mampu memberikan ketegangan yang konstan, meskipun beberapa elemen ceritanya bisa lebih dikembangkan lagi.
Namun, terlepas dari beberapa kekurangan tersebut, film ini patut diapresiasi karena berani mengambil risiko dengan menghadirkan tema yang tidak biasa dan eksekusi visual yang sangat baik. Saya merasa Mencuri Raden Saleh adalah salah satu film yang mampu membuktikan bahwa industri film Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang ke arah yang lebih beragam, baik dari segi genre maupun narasi. Bagi pecinta film aksi dengan cerita penuh kejutan, film ini layak ditonton.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H