4. Pengurangan Perilaku Negatif: SEL dapat mengurangi tingkat bullying, konflik antar siswa, dan perilaku tidak disiplin.
5. Kesiapan Kerja: Keterampilan seperti komunikasi, kerja tim, dan pengambilan keputusan yang diajarkan dalam SEL relevan untuk dunia kerja.
Implementasi SEL di Sekolah
Untuk mengintegrasikan SEL ke dalam sistem pendidikan, sekolah perlu menerapkan pendekatan holistik yang mencakup:
1. Kurangnya Integrasi dalam Kurikulum: Memasukkan materi SEL ke dalam pelajaran seperti bahasa, seni, atau sains untuk memastikan siswa menerima pendidikan sosial-emosional secara berkelanjutan.
2. Pelatihan Guru: Guru perlu mendapatkan pelatihan tentang cara mengajarkan dan memodelkan keterampilan sosial-emosional di kelas.
3. Keterlibatan Orang Tua: Orang tua dapat diajak berpartisipasi melalui lokakarya atau diskusi untuk mendukung pengembangan sosial-emosional anak di rumah.
4. Lingkungan Sekolah yang Mendukung: Sekolah perlu menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan menghormati keberagaman untuk memfasilitasi pembelajaran sosial-emosional.
CASEL sebagai Pendorong Global
CASEL telah menjadi pemimpin dalam penelitian, kebijakan, dan implementasi SEL di tingkat global. Beberapa kontribusi utama CASEL meliputi:
1. Penyediaan Kerangka Kerja: Kerangka CASEL digunakan sebagai panduan oleh banyak sekolah di seluruh dunia untuk mengembangkan program SEL.