Mohon tunggu...
Sakinah mawardah
Sakinah mawardah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gangguan DalamPerkembangan Sosial-Emosional.

19 Januari 2025   10:44 Diperbarui: 19 Januari 2025   10:44 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Gangguan dalam Perkembangan Sosial-Emosional merujuk pada hambatan atau kesulitan yang dialami individu dalam membangun hubungan sosial yang sehat dan mengelola emosi dengan baik. Gangguan ini dapat muncul pada berbagai tahap perkembangan dan berdampak signifikan terhadap kualitas hidup seseorang, baik dalam hubungan interpersonal, kinerja akademik, maupun kesehatan mental.

Berikut ini akan dibahas penyebab, jenis, dampak, dan cara penanganan gangguan dalam perkembangan sosial-emosional

1. Penyebab Gangguan dalam Perkembangan Sosial-Emosional

Gangguan sosial-emosional dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang saling berinteraksi, di antaranya:

a. Faktor Biologis

Kelainan Genetik: Beberapa gangguan, seperti autisme atau ADHD, memiliki komponen genetik yang memengaruhi kemampuan sosial dan emosional seseorang.

Gangguan pada Sistem Saraf: Disfungsi otak, seperti gangguan pada area amigdala atau prefrontal cortex, dapat menghambat kemampuan regulasi emosi.

Kondisi Kesehatan: Penyakit kronis atau gangguan fisik yang dialami sejak dini juga dapat memengaruhi interaksi sosial anak.

b. Faktor Psikologis

Trauma Emosional: Pengalaman traumatis, seperti kehilangan orang tua, kekerasan, atau pelecehan, dapat menyebabkan gangguan pada perkembangan sosial-emosional.

Ketidakmampuan Mengelola Stres: Individu yang tidak diajarkan keterampilan coping sering kali kesulitan menghadapi tekanan sosial atau emosional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun