Mohon tunggu...
Sakha Raihan Media
Sakha Raihan Media Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Hukum Perempuan Menjadi Pemimpin Dalam Islam

10 Januari 2025   11:37 Diperbarui: 10 Januari 2025   11:36 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peran perempuan dalam kepemimpinan telah menjadi fokus perhatian dalam berbagai konteks sosial dan agama, termasuk dalam Islam. Dalam sejarah Islam, ada contoh-

-contoh yang menunjukkan bahwa perempuan memegang peran penting dalam kepemimpinan, baik dalam keluarga maupun masyarakat. Namun, terdapat perdebatan tentang sejauh mana perempuan dapat memegang peran pemimpin dalam konteks yang lebih luas dan formal, seperti dalam politik atau organisasi besar.

Rumusan Masalah

Bagaimana pandangan Islam terhadap perempuan sebagai pemimpin dalam konteks sosial, politik, dan organisasi?

Apa saja argumen yang digunakan pendukung dan penentang terhadap perempuan sebagai pemimpin dalam Islam?

Apa dampak dari penolakan atau penerimaan terhadap perempuan sebagai pemimpin dalam Islam terhadap perkembangan sosial dan budaya masyarakat Muslim?

Tujuan 

Untuk mengetahui bagaimana pandangan Islam terhadap perempuan sebagai pemimpin dalam konteks sosial, politik, dan organisasi.

Untuk mengetahui argumen yang digunakan pendukung dan penentang terhadap perempuan sebagai pemimpin dalam Islam.

Untuk mengetahui dampak dari penolakan atau penerimaan terhadap perempuan sebagai pemimpin dalam Islam terhadap perkembangan sosial dan budaya masyarakat Muslim.

Manfaat 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun