Dari dimensi al-Insan dan al-Basyar, manusia dianggap sebagai makhluk berbudaya yang mampu berbicara, mengetahui baik dan buruk, serta mengembangkan ilmu pengetahuan dan peradaban. Namun manusia juga memiliki nilai insaniyah yang juga bisa membuat kerusakan di bumi.
3. Al-Nas
Kata al-nas atau an-nas dinyatakan dalam al-Qur'an sebanyak 240 kali dan tersebar dalam 53 surah.Al-Nas dimaksudkan untuk menunjukkan eksistensi manusia sebagai makhluk sosial secara keseluruhan, tanpa melihat status keimanan atau kekafirannya.
An-Nas lebih bersifat umum daripada al-insan. Hal ini bisa dilihat dari firman Allah SWT pada QS. Al-Baqarah Ayat 24, yang artinya:
Maka jika kamu tidak dapat membuat(nya) dan pasti kamu tidak akan dapat membuat(nya), peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.
- KESIMPULAN
Islam mengajarkan bahwa manusia adalah mahkluk allah yang disiapakan untuk mengemban amanahnya, kemakmuran bumi, dan diberi kedudukan terhormat sebagai khalifahnya di bumi. Manusia memiliki dua dimensi, yaitu dimensi material (jasad) dan dimensi immaterial (ruh, jiwa, akal, dan sebagainya). Unsur jasad akan hancur dengan kematian, sedangkan unsur jiwa akan tetap  dan bangkit kembali padaa hari kiamat. Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan manusia lain.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H