Mohon tunggu...
Saiful
Saiful Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar/Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Politik Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Polemik Vaksinasi di Tengah Pandemi

30 Januari 2021   21:45 Diperbarui: 30 Januari 2021   21:49 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Beliau mengutarakan keraguannya terhadap keamanan dari vaksin covid-19. Melihat dari pengalaman yang lalu menganai pemberian sejumlah vaksin lainnya, yang malah berefek membuat orang menjadi lumpuh hingga meninggal dunia. Misalnya, vaksin antipolio membuat sejumlah orang lumpuh di Sukabumi dan vaksin kaki gajah di Majalaya menyebabkan 12 orang meninggal dunia.

"Saya yang pertama bilang saya yang pertama menolak vaksin. Kalau dipaksa pelanggaran HAM tidak boleh memaksa begitu," imbuhnya.

Ribka pun berpesan kepada Menteri Kesehatan agar fasilitas serta pelayanan kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan covid-19 tidak dijadikan sebagai ajang bisnis. Ia mengaku khawatir komersialisasi ini terus berlanjut ke fasilitas dan layanan kesehatan lain, seperti vaksin covid-19, APD, obat, dan sebagainya.

"Saya cuma ingatkan kepada menteri negara tidak boleh bisnis dengan rakyat, tidak boleh. Mau alasan apa saja tidak boleh, saya nanti yang paling kencang permasalahkan itu," katanya.

Kontroversi yang terjadi mengenai vaksinasi di negara kita ini sangatlah perlu dicari jalan tengahnya, karena masyarakat sangatlah membutuhkan solusi atas wabah ini.

Terkait dengan Presiden Jokowi yang menjadi orang nomor satu yang divaksin serta Pendapat dari Ribka terkait dengan keamanan vaksin itu sendiri, diharapkan pemerintah dapat memberikan jalan tengan bagi masyarakat luas. Dan juga semuanya dikembalikan lagi kepada masyarakat agar dapat bijak menilai apa yang harus dilakukan.

Diharapkan juga masyarakat tetap menaati Protokol kesehatan. Dengan selalu menerapkan kebijakan 3M yakni Memakai Masker, Mencuci tangan dengan sabun/Handsanitizer dan juga menjaga jarak. Agar membantu menekan angka pasien positif Covid-19 serta memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. 

Referensi :

Farisa, Fitria Chusna. 2021. "Vaksinasi Covid-19: Jokowi Disuntik Pertama, Dokter yang Gemetar, hingga Sederet Penerima Vaksin Perdana". https://nasional.kompas.com/read/2021/01/14/08290071/vaksinasi-covid-19-jokowi-disuntik-pertama-dokter-yang-gemetar-hingga?page=all. Diakses pada 29 Januari 2021. Pukul 10.00 WIB

Hakim, Rakhmat Nur. 2021. "LIVE STREAMING: Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Kedua". https://nasional.kompas.com/read/2021/01/27/08253351/live-streaming-jokowi-disuntik-vaksin-covid-19-dosis-kedua. Diakses pada 29 Januari 2021. Pukul 13.00 WIB

CNN Indonesia. 2021. "Jokowi Terima Suntikan Dosis Pertama Vaksin Covid-19 Sinovac". https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210112211001-20-592885/jokowi-terima-suntikan-dosis-pertama-vaksin-covid-19-sinovac. Diakses pada 29 Januari 2021. Pukul 15.00 WIB

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun