Mohon tunggu...
Muhammad Arif
Muhammad Arif Mohon Tunggu... Mahasiswa - Author Wannabe

Cuma pengen nulis apa yang pengen aku tulis. Sastra Inggris UNDIP angkatan 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Daftar Film SAW Terburuk Hingga Terbaik | Persiapan Nonton SAW X

28 September 2023   14:32 Diperbarui: 28 September 2023   14:49 1001
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SAW X akan tayang di layar lebar Indonesia pada tanggal 4 Oktober mendatang. Kalian sudah siap? Sudah nonton seri sebelumnya? Kalau belum, penulis sarankan untuk segera menyelesaikan total sembilan film sebelumnya dulu. Nggak buang-buang waktu, kok. Pasalnya, seri film SAW benar-benar bagus dari segi cerita, misteri, dan kepuasan dari slasher itu sendiri. SAW X akan mengambil latar waktu setelah SAW 1 dan sebelum SAW 2. Nonton dua atau satu itu saja sudah cukup, meski tentunya kalian akan ketinggalan banyak sekali momen-momen menarik dari keseluruhan seri SAW.

Kali ini penulis akan mengurutkan film SAW dari yang terburuk hingga terbaik. Daftar ini sepenuhnya subjektif. Untuk memahami apa yang penulis maksud di dalam film, mungkin kalian harus menontonnya terlebih dahulu. Namun, tanpa menonton pun, kalian bisa tau apa poin penilaian dari penulis:

9. JIGSAW / SAW 8 (2017)

Source: IMDB
Source: IMDB

Jigsaw berlatar sepuluh tahun setelah kematian John Kramer alias Jigsaw. Meski menjadi berita bahagia bagi para penggemar seri SAW karena akhirnya keluar film baru setelah sekian lama, namun, film ini tak sebagus yang penulis duga dulu ketika pertama menontonnya. Trap-trap yang ada di dalam game ini terlalu sempurna, seolah si pembuat game sudah tau pasti karakter A akan melakukan B di tempat C, dan sebagainya. Kompleksitas dari permainannya pun tak lebih dari nol, sehingga lebih terkesan seperti film thriller pasaran. Twist juga tak terasa spesial.

8. SAW 7 / The Final Chapter (2010)

Source: IMDB
Source: IMDB

Atau disebut juga dengan SAW 3D, merupakan film penutup dari seri utama film SAW. Atau seharusnya begitu sampai JIGSAW rilis ke pasaran. Tak banyak yang perlu dikomentari dari film ini. Plot dan twist pun tak sebanyak film-film sebelumnya. Game juga tak terlalu penting untuk plot. Pengembangan karakter (terutama kepada si detektif baru) sangatlah kurang. Benar-benar hanya terfokus kepada sebuah konklusi dari seri asli Jigsaw Killer yang tak wah sama sekali. Juga, darah yang berwarna pink dan sangat encer seperti cat air yang kebanyakan air, sepertinya kurang memuaskan jiwa slasher penulis.

7. SAW 4 (2007)

Source: IMDB
Source: IMDB

Pada SAW 4, sang pemain game tak lagi terkurung di dalam sebuah rungan, melainkan ia yang "menjemput" pemain lain. Berbeda dari tiga film sebelumnya yang menggunakan konsep "indoor". Di beberapa kesempatan, Rigg, sang pemain, begitu bodoh untuk berpikir, terlepas dari pekerjaannya sebagai komandan SWAT. Sampai-sampai, kecacatan berpikir itulah yang membuat penulis geram sejadi-jadinya di depan layar. Akhir game juga begitu mengecewakan meski twist yang datang setelahnya cukup untuk mengobati kekecewaan itu. Kedatangan Strahm di film ini juga cukup menyebalkan, terutama dengan perilakunya yang, meski pintar, sedikit lebih mementingkan emosi.

6. SPIRAL / SAW 9 (2021)

Source: IMDB
Source: IMDB

Spiral datang sebagai spin-off dari seri SAW. Kali ini sang pembunuh menargetkan anggota kepolisian yang mana berbanding terbalik dengan karakter Jigsaw itu sendiri. Sebagai protagonis, penulis begitu suka dengan karakter Zeke. Bertahan sebagai seorang baik dan tak bersalah yang harus terkungkung di dalam kepolisian yang korup, dan tentu saja terseret ke dalam kasus Spiral ini. Penulis memaklumi dan tidak membandingkan film ini dengan seri inti SAW karena memang sudah berbeda. Harapan pun tak setinggi seharusnya. Alur konsisten maju, tak seperti seri SAW yang biasanya menggunakan pola maju-mundur, sehingga penonton tak perlu berpusing-pusing lagi menyambungkan tiap benang yang ada. Sebagai sebuah spin-off, film ini layak diacungi jempol.

5. SAW 6 (2009)

Source: IMDB
Source: IMDB

Ketika menonton, penulis merasakan seperti adanya kesegaran. Dipengaruhi latar belakang juga, si protagonis yang berada di dalam game bukanlah seorang yang naif, yang akan mondar-mandir tanpa mau sadar bahwa hidupnya dan orang-orang sekitarnya sedang di ambang batas. Twist dari akhir game juga cukup memuaskan meski dari keseluruhan film, tak ada yang patut diberi pujian lebih.

4. SAW 5 (2008)

Source: IMDB
Source: IMDB

Pendulum mungkin menjadi satu dari sekian trap yang sangat memorable di seri ini. Game yang ada di film juga patut menerima pujian, terutama pada ruang terakhir. Kesadisan dan kekecewaan disajikan dengan sangat apik di film ke-5 ini. Mark Hoffman juga ditampilkan sebagai seorang detektif yang sangat jenius dan loveable. Bagaimana kepintarannya membawanya kabur dan bersembunyi, membuat penulis merasa tidak heran lagi kenapa Jigsaw pernah memilihnya.

3. SAW 2 (2005)

Source: IMDB
Source: IMDB

John Kramer adalah seorang yang sangat jenius dan masuk kedalam jajaran karakter fiksi favorit penulis. Kata-kata yang ia ucapkan adalah sebuah peraturan, mutlak, dan tak ada yang dapat mengganggu gugat. SAW 2 menceritakan Detektif Matthews yang berusaha memaksa Jigsaw untuk mengeluarkan anaknya yang sedang ada di dalam game miliknya. Emosi yang sang detektif selalu tunjukkan sepanjang film membuat penonton ikut merasakan ketegangannya. Bagaimana tidak? Peraturan harus selalu ditaati dan film ini coba membuktikannya. Poin penting itulah yang mebuat SAW 2 ada di peringkat ke-3.

2. SAW 1 (2004)

Source: IMDB
Source: IMDB

Film ini mungkin menjadi yang paling sedikit sadinya ketimbang film-film lain. Namun, ini adalah inti dari apa tes Jigsaw itu sendiri. Sebuah tanda tanya, ketidaktahuan, dan para player lah yang harus menentukan. Karakter para pemain juga bukanlah orang-orang paranoid yang hanya bisa membuat geram mata. Seperti sebuah novel detektif di mana tiap karakter masih memiliki akal sehat dan benar-benar mencari jalan keluar. Banyak sekali flashback yang semakin mengungkap dan malah menambah misteri itu sendiri. Jujur, aksi Jigsaw pada akhir film membuat penulis tidak bisa berhenti tersenyum sepanjang credits berputar.

1. SAW 3 (2006)

Source: IMDB
Source: IMDB

Film ini mungkin menjadi film yang memiliki tumpukan twist paling banyak di dalam serinya. Di SAW 3, Jigsaw benar-benar seperti sosok dewa di mana setiap karakter hanyalah boneka yang menari di atas telapak tangannya. Yang lebih menakjubkan adalah, ia kala itu hanya bisa terbaring di atas kasur melawan kankernya. Menunjukkan betapa jeniusnya seorang karakter bernama John Kramer alias Jigsaw ini. Meski game yang disajikan tak terlalu wah, namun sarat akan pesan. Bahwa seseorang tak boleh larut dalam kesedihan dan belajar memaafkan.

Favorit kalian nomor berapa, nih?

Secara keseluruhan, seri SAW adalah satu dari sekian seri favorit penulis sejak SMP. Meski banyak naik-turunnya dari segi kualitas, namun seri ini merupakan sebuah bagian dari budaya sastra yang selalu berada di hati penulis. Semoga SAW X yang akan tayang di Indonesia tak lama lagi ini akan menjadi film yang tak kalah bagusnya dengan SAW 3 atau film-film lain dalam serinya. Yuk nonton!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun