Basis data heterogen yang berakar pada pilihan vendor dan platform komputasi tertentu memberi manajer akses ke manajer;
(c) Dasar grafis:
Grafik dapat mengubah rim teks dan statistik menjadi keterangan visual untuk manajer. Jenis grafik yang umum adalah: grafik cluster periodik, grafik, peta, grafik gerak, grafik urutan dan perbandingan grafik tren (grafik batang);
d) Model dasar:
Data model EIS mencakuP analisis statistik rutin dan khusus, ekonomi, dan analisis kuantitatif lainnya.
Faktor-Faktor Penentu Keberhasilan Sistem Informasi Eksekutif
- Sponsor eksekutif yang mengerti dan berkomitmen, Eksekutif tingkat puncak, lebih baik CEO karena harus berfungsi sebagai sponsor eksekutif EIS dengan mendorong penerapannya.
- Sponsor operasi, kalau sponsor eksekutif sibuk dapat diberikan kepada eksekutif lebih rendah, misal wakil presiden eksekutif. Sponsor operasi bekerjasama dengan eksekutif pemakai dan spesialis informasi untuk memastikan pekerjaan itu terlaksana.
- Staf jasa informasi yang sesuai, tidak saja mengerti teknologi informasi tetapi juga mengerti cara eksekutif menggunakan sistem itu.
- Teknologi informasi yang sesuai H/ W dan S/ W tidak lebih dan tidak kurang.
- Manajemen data, data harus selalu mutakhir dengan mengidentifikasi tanggal dan jam dimasukkan dalam sistem. Juga perlu analisis melalui drilldown dengan bertanya kepada manajer data atau keduanya.
- Kaitan yang jelas dengan tujuan bisnis, EIS harus berhasil memecahkan masalah-masalah spesifik/ untuk memenuhi kebutuhan yang dapat ditangani teknologi informasi.
- Manajemen atas : Penolakan organisasi. Jika seorang eksekutif menolak EIS, perlu upaya untuk mendapatkan dukungan. Untuk itu perlu identifikasi masalah tersebut, kemudian menerapkan EIS dengan prototyping untuk mengatasi masalah tersebut.
- Manajemen atas penyebaran dan evolusi sistem: Jika manajer tingkat atas mulai menerima informasi dari EIS, maka manajer tingkat bawah menginginkan informasi yang sama, karena mereka ingin mengantisipasi masalah dan memecahkannya sebelum manajer tingkat atas menganggap masalah tersebut tidak terkendali.
Kelebihan dan Kekurangan Sistem Informasi Eksekutif
Semua sistem memiliki kekurangan dan kelebihan. Akan tetapi, itu semua tergantung dari penggunaan dan pengguna. Begitu pula dengan sistem informasi eksekutif ini pun juga memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri. Beberapa kelebihan sistem informasi eksekutif di antaranya adalah sebagai berikut.
- Mempermudah para eksekutif untuk menggunakan pengalamannya dalam dunia komputer.
- Menyediakan pengiriman tepat waktu dari keterangan rangkuman perusahaan.
- Keterangan yang disediakan semakin mudah dimengerti.
- Biasanya menawarkan efisiensi untuk membuat keputusan.
- Melakukan penyaringan data untuk manajemen.
- Meningkatkan pemeriksaan keterangan.
- Dapat Mengakses dan memadukan jangkauan data internal dan eksternal yang bersifat luas.
Sedangkan kekurangan dari sistem informasi eksekutif di antaranya adalah sebagai berikut.
- Memiliki fungsi yang terbatas, tidak dapat melakukan perhitungan kompleks.
- Pada perusahaan kecil mungkin membutuhkan biaya lebih untuk membuat implementasi.
- Karena sistemnya besar, terhitung cukup sulit untuk mengaturnya.
Kesimpulan
Saat ini Executive Information System (EIS) memegang peranan yang sangat penting dalam perkembangan sistem informasi. Executive Information System (EIS) adalah sistem terkomputerisasi yang memberikan eksekutif akses mudah ke informasi internal dan eksternal terkait dengan faktor keberhasilan yang mereka butuhkan.