Dalam upaya meningkatkan keamanan, polisi juga telah melakukan mapping dan laporan-laporan yang sudah masuk terus di proses. Mereka juga akan langsung ke UTM dan melakukan diskusi dan mengecek ke sana.
Kasus ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk selalu waspada dan menjaga barang-barang pribadi kita. Selain itu, penting bagi kita untuk melaporkan kejadian pencurian kepada pihak berwajib agar dapat ditindak lanjuti dan pelaku dapat di tangkap. Dengan demikian, kita dapat membantu mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Ada pun tips agar motor tidak dicuri oleh maling, agar motor kamu aman maka harus dilakukan Upaya – Upaya untuk mengamankannya. Tujuannya para pelaku pencurian motor tidak bisa mengambil motormu.
1.Tutup Lubang Kunci dengan Secure Key Shutter (SKS)
Secure Key Shutter (SKS) merupakan sistem penguncian cover magnet dan dilengkapi penutup manual. Penutup ini hanya dapat dibuka jika lubang kunci menyatu dengan kunci utama dari motor yang dipakai.
Saat ini motor dengan pengeluaran terbaru sudah mempunyai SKS. Cara kerjanya adalah apabila SKS diaktifkan, nantinya lubang kunci akan menutup dengan otomatis.
Jika kamu ingin membuka lubangnya, maka gunakan bagian kepala anak kunci. Karena satu-satunya cara agar lubang dapat dibuka adalah dengan bagian anak kunci.
2.Arahkan Kunci Setang Ke Arah Kanan
Apabila kamu ingin meninggalkan motormu, jangan lupa mengunci setang dengan mengarahkan kunci setang ke kanan. Mengarahkan kunci setang ke kanan dapat menjadi pengamanan tambahan di motor kamu.
Pencuri yang ingin membobol kunci atau menghidupkan mesin motor akan kesulitan dan pergerakan ruangnya akan terbatas. Hal tersebut merupakan salah satu cara agar motormu tidak dicuri.
Para pencuri motor juga akan terkecoh dan pergerakannya akan terhambat apabila ingin membobol kunci kontak dengan kunci T. Kunci T merupakan alat yang dapat dipakai untuk membuka baut dan memasang baut di area yang dalam dan sempit.