Mohon tunggu...
Sabrina SalsabilaAtaska
Sabrina SalsabilaAtaska Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Program Studi Pendidikan Bahasa Arab

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Terjemahan Ayat Al Quran, Hadist dan Perkataan Ulama

2 Januari 2022   15:30 Diperbarui: 2 Januari 2022   15:44 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan menurut saya jika diartikan perkata tentang makna penting yang terdapat dalam kalam tersebut yaitu :

التكبر  : “ Takabur ialah memandang diri sendiri dengan pandangan bahwa dirinya mulia dan memandang orang lain dengan pandangan bahwa orang itu hina/lemah.”

الحريص  : “ rakus adalah mencurahkan segala perhatian dalam mencari sesuatu (dunia).”

القناعة  : “ Qona’ah adalah senang terhadap pembagian Allah padanya.”

الحسد  : “ hasud/ iri dan dengki adalah mengharapkan hilangnya kenikmatan orang lain, agar berpindah kepadanya.”

النصيحة  : “ hasud/ iri dan dengki adalah mengharapkan hilangnya kenikmatan orang lain, agar berpindah kepadanya.”

C. Kesimpulan

Dalam setiap penerjemahan teks tentu makna yang didapat akan berbeda, hal itu terjadi karena perbedaan pendapat serta ilmu yang masing-masing penulis miliki dan kuasai, serta berdasarkan faktor pengambilan dan teori dari berbagai sumber dan referensi yang penulis ambil. Serta di dalam penerjemahan suatu teks Al-Qur’an, Hadist, dan Pendapat Ulama haruslah berhati-hati dan butuh ketelitian penuh agar teks tersebut diterjemahkan berdasarkan struktur gramatikal yang baik. Kualitas atau kebahasaan penerjemahan dapat diukur melalui tingkat ketepatan terjemahan itu sendiri.

D. Daftar Pustaka

Mildred L.Larson, Penerjemahan Berdasar Makna, Terj. Kencanawati Taniran, Jakarta: Arcan, 1989

Ahmad Warson Munawwir, Al-Munawwir: Kamus Arab Indonesia, Surabaya: Pustaka Progressif, 1997.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun