Mohon tunggu...
S Widjaja
S Widjaja Mohon Tunggu... lainnya -

Sharing ideas through writing.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Fantasy] Purple Dragon

28 November 2016   22:21 Diperbarui: 29 November 2016   17:11 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Purple Dragon (abstract.desktopnexus.com)

Anne meraba lehernya. Azimat itu telah tiada. Ia menoleh ke belakang dan melihat Albatross yang kini berdiri di samping Tron.

“Mencari ini?” tanya Tron tersenyum sambil mengangkat bandul itu dan memperlihatkannya pada Anne.

Anna tetap bersiaga walaupun ia tak tahu apa yang akan terjadi kemudian.

Tiba-tiba ia merasakan dirinya seolah-olah tertiup angin yang cukup kencang. Armor ungu yang dikenakannya terurai menjadi kepingan-kepingan logam yang kemudian beterbangan dan hilang lenyap entah ke mana.

Tanpa armor … sementara Hvit Torden jauh dari jangkauanku.Anne merasa was-was. Ia merasa gentar.

Sementara Tron mengangkat bandul itu tinggi-tinggi dan mengucapkan mantra sihirnya. Sejenak kemudian ia berdiam diri seolah menunggu sesuatu.

Apa? Apa yang barusan dilakukannya? Anne bingung namun ia tetap waspada.

Tanah di sekitar mereka berdiri tampak berguncang.

Gempa? Tron menciptakan gempa? Untuk apa? Apa ia ingin mengubur kastil Branvold?

“Hihihihihihihi! Bertahun-tahun kau menyimpan benda ini tetapi tidak tahu kegunaannya yang sesungguhnya? Benar-benar suatu kesia-siaan!” Tron tertawa mengejek.

Apa maksudnya? Anne cemas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun